Angka Penderita Covid-19 di India Meroket, Tertinggi di Dunia

- 22 April 2021, 14:08 WIB
Dokumentasi pasien Covid-19 di India berada di mobi ambulance sebelum dirawat di rumah sakit, di Ahmedabad, India (19/04/2021).
Dokumentasi pasien Covid-19 di India berada di mobi ambulance sebelum dirawat di rumah sakit, di Ahmedabad, India (19/04/2021). /Foto: REUTERS/AMIT DAVE/

PORTAL LEBAK - India menandai tonggak suram dalam sejarah pandemi Covid-19, setelah pada Kamis 22 April 2021 ini, melaporkan terjadi 314.835 kasus harian baru.

Angka penghitungan satu hari tertinggi dari negara mana pun di dunia. Ini terjadi setelah gelombang kedua Covid-19 melanda dan lonjakan serupa di terjadi tempat lain yang menimbulkan ketakutan baru tentang kemampuan layanan kesehatan India untuk mengatasinya.

Rumah sakit di India utara dan barat termasuk ibu kota, New Delhi, telah mengeluarkan pemberitahuan yang menyatakan bahwa, mereka hanya memiliki beberapa jam peralatan medis oksigen yang diperlukan, untuk mempertahankan pasien Covid-19 bertahan hidup.

Baca Juga: Hattrick Benzema, Antar Real Madrid Pemuncak La Liga

Lebih dari dua pertiga rumah sakit tidak memiliki tempat tidur kosong, menurut basis data kesehatan online pemerintah Delhi. Banyak dokter juga menyarankan pasien untuk tinggal di rumah.

"Situasinya sangat kritis. Pasien berjuang untuk mendapatkan tempat tidur di rumah sakit Covid-19. Ada kekurangan oksigen yang akut," kata Dr Kirit Gadhvi, presiden Asosiasi Medis di kota Ahmedabad bagian barat, kepada Reuters dan dikutip PortalLebak.com, Kamis 22 April 2021.

Di sisi berbeda, Asisten profesor di Divisi Penyakit Menular, Universitas Kedokteran Carolina Selatan, di Amerika Serikat, Krutika Kuppalli, mengatakan di Twitter bahwa krisis tersebut menyebabkan runtuhnya sistem perawatan kesehatan India.

Baca Juga: Big Bos EDCCash Abdulrahman Yusuf Diduga Menipu, Ini Fakta Soal Investasi Kripto Tersebut

Rekor kenaikan satu hari sebelumnya dalam kasus dipegang oleh Amerika Serikat, yang mencapai 297.430 kasus baru pada satu hari di bulan Januari 2021, meskipun saat ini penghitungannya telah turun tajam.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x