PORTAL LEBAK - Dua ranjau darat peninggalan kelompok teroris ISIS meledak di Suriah dan menewaskan 10 orang serta melukai 12 orang lainnya.
Kedua ranjau milik kelompok ISIS meledak di sebelah timur kota Salamiyeh, sebuah distrik di Suriah barat, Provinsi Hama.
Seluruh korban ledakan ranjau darat baik meninggal dunia dan luka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
Baca Juga: Gempa Turki Akibatkan Kerusakan Langsung dan Merugikan Sekitar Rp521 Triliun
Korban ledakan ranjau darat merupakan penduduk sipil yang saat itu tengah mencari truffle atau jamur gurun yang diketahui sebagai aktivitas warga saat panen tahunan di bulan Februari hingga April.
Menurut laporan SANA, kepolisian setempat mengatakan ranjau darat meledak ketika sebuah sepeda motor melintas di pinggir lahan pertanian tempat warga biasa mencari jamur stuffle.
Sejak 10 tahun berkuasa sejumlah ranjau darat tersebar dan ditinggalkan kelompok ISIS di wilayah Suriah yang dikuasainya, termasuk di lahan pertanian warga desa Abu Delfa.
Setelah kelompok ISIS berhasil diusir dari wilayah yang pernah dikuasainya pada 2019, pihak pemerintah Suriah masih melakukan pelacakan dan pembersihan ranjau darat aktif yang tersisa.