Network
PORTAL LEBAK - Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya, membagikan keterangan mengenai kondisi jalan rusak di sekitar kawasan Mandala Rangkas.
Intensitas hujan yang meningkat akhir-akhir ini, memberikan kesan semakin parahnya kondisi jalan rusak. Bahkan di kawasan perkotaan Kabupaten Lebak banyak dikeluhkan oleh warga masyarakat terutama di kawasan Mandala Rangkas, ruas jalan raya Soekarno-Hatta.
Selainn itu, masih di ruas jalan raya Soekarno-Hatta (bypass) Rangkasbitung, titik parah lain jalan yang rusak terjadi di lampu merah Sumur Buang.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Sun Go Kong Ditangkap Polisi, Nekat Posting di Medsos Nistakan Agama, Motifnya Karena Ditolak Cinta
Hal ini mengundang respon dari Bupati Lebak yang merasa banyak menerima aspirasi dari masyarakat Lebak, mengenai permasalahan tersebut.
"Pemkab Lebak sama sekali tidak mempunyai kewenangan penanganan pemeliharaan/memperbaiki ruas jln tersebut, karena apa? Lagi2 terbentur dgn peraturan, ruas jln tersebut bukan kewenangan Pemkab Lebak, melainkan kewenangan Pemerintah Pusat yg ditangani langsung oleh @kemenpupr," tulis Bupati yang juga sering di sapa "Teh Haji" melalui akun Instagram miliknya @viajayabaya yang PortalLebak.com kutip saat ia bagikan, Minggu 22 Februari 2021.
Tak hanya itu, Iti yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten, memberikan simpati terhadap kondisi tersebut. Bahkan ia mengajak warganya untuk sama-sama memanggil pihak Kementrian PUPR.
"Bukan saya tidak peduli dgn kondisi yg seperti itu, sayapun merasakan apa yg kalian rasakan, karena setiap ke kantor pasti lewat jln itu, tapi apa daya atuh? Gmna kl kita panggil rame2 @kemenpupr nya?," ajak Bupati Iti.
