"Warga lebih baik mengungsi ke lokasi lebih aman jika cuaca ekstrem berlangsung sampai tiga jam ke atas,"
PORTAL LEBAK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, meminta masyarakat mewaspadai cuaca ekstrem dua pekan ke depan, di Lebak.
"Kami minta warga yang tinggal di kawasan pegunungan, perbukitan dan aliran sungai, waspada (cuaca ekstrem)," ungkap Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Lebak, Agus Reza Faizal.
Pasalnya cuaca ekstrem melanda Lebak dalam tiga hari terakhir dengan intensitas hujan ringan, sedang sampai lebat yang diiringi angin kencang.
Baca Juga: BPBD Kabupaten Lebak: Warga Harus Waspadai Cuaca Ekstrem Hingga Februari 2023
Dilansir PortalLebak.com dari Antara, datangnya hujan bisa terjadi pagi, siang, sore, malam sampai dini hari.
Hujan yang turun itu juga berpotensi menimbulkan banjir, longsor, pergerakan tanah hingga angin puting beliung.
Selanjutnya, masyarakat diminta waspada bencana alam agar dapat mengurangi risiko kebencanaan, dan menghindari jatuhnya korban jiwa.
dBaca Juga: BNPB: Cuaca Esktrem Terjadi di Bali, Warga Setempat Diminta Waspada Bahaya Hidrometeorologi
Waspada Banjir dan Longsor
Soalnya, kondisi sekarang ini beberapa aliran sungai di Lebak telah meluap, seperti Sungai Ciujung, Ciberang dan Cisimeut.
"Kami berharap warga masyarakat selalu waspada menghadapi cuaca buruk (ekstrem-Red) seperti itu," ujarnya.
Menurut Agus, cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Lebak sudah dilaporkan BMKG, setidaknya dalam kurun waktu dua pekan ke depan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari ini, Jumat 18 Maret 2022: Hujan disertai Petir dan Kondisi Lainnya