Mimpi Gila yang Menjadi Kenyataan: Presiden Prancis Macron Meresmikan Arc de Triomphe yang Dibungkus

- 17 September 2021, 05:00 WIB
Presiden Prancis Emmanuel Macron berjabat tangan selama peresmian Arc de Triomphe yang dibungkus, yang dirancang oleh mendiang seniman Christo, di Paris, Prancis, 16 September 2021.
Presiden Prancis Emmanuel Macron berjabat tangan selama peresmian Arc de Triomphe yang dibungkus, yang dirancang oleh mendiang seniman Christo, di Paris, Prancis, 16 September 2021. /Foto: REUTERS/POOL/

PORTAL LEBAK - Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Kamis 16 September 2021, meresmikan instalasi anumerta.

Instalasi yang diciptakan oleh mendiang seniman Christo yang menyelimuti monumen Arc de Triomphe Paris, yang seluas 2.500 meter persegi dibungkus plastik biru keperakan yang dapat didaur ulang.

"Ini adalah pencapaian mimpi 60 tahun, mimpi gila yang menjadi kenyataan," kata Macron, yang didampingi istrinya Brigitte.

Baca Juga: Kelompok Penyanyi Jalanan KPJ Lebak, Berbagi Untuk Sesama Seniman

Para pejabat, mulai dari Menteri Kebudayaan Roselyne Bachelot, hingga Wali kota Paris dan calon presiden Anne Hidalgo, hadir dalam acara ini.

Macron menyatakan dia sangat senang instalasi itu dilakukan di Arc de Triomphe karena monumen itu "sangat menderita pada akhir 2018".

Ini setelah terjadi penjarahan dan vandalisme di Arc de Triomphe selama "rompi kuning" anti-pemerintah. protes yang berakhir pada Desember 2018.

Baca Juga: Misterius! Seniman Webtoon ‘True Beauty’ Yaongyi Tulis Pesan yang Buat Cemas di Instagram

Dibayangkan pada tahun 1961 oleh mendiang seniman kelahiran Bulgaria Christo, "L'Arc de Triomphe, Wrapped" akhirnya dihidupkan kembali.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x