Kabupaten Cirebon Dilanda Banjir, 21 Ribu Warga Terdampak Bencana

- 18 Januari 2021, 23:33 WIB
Rumah warga yang terendam banjir, BPBD Kabupaten Cirebon masih mendata rumah warga di beberapa kecamatan yang terendam banjir.
Rumah warga yang terendam banjir, BPBD Kabupaten Cirebon masih mendata rumah warga di beberapa kecamatan yang terendam banjir. /ANTARA/Khaerul Izan

POTAL LEBAK - Enam kecamatan di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat dilanda banjir dan mengakibatkan sebanyak 21.199 jiwa terdampak banjir, Senin 18 Januari 2021.

Berdasarkan data Pusat Pengendali Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon tercatat tinggi mata air 50 sampai 120 sentimeter. Genangan air banjir melanda enam kecamatan, yakni; Kecamatan Plered, Kecamatan Klangenan, Kecamatan Tengahtani, Kecamatan Suranenggala, Kecamatan Panguragan, dan Kecamatan Susukan.

Petugas BPBD Kabupaten Cirebon juga mencatat 5.352 rumah warga terendam banjir, sehingga sebanyak 114 orang harus mengungsi. Kerugian material lain yang terdampak antara lain 18 unit masjid, 4 unit sekolah, dan 50 hektar lahan persawahan ikut terendam.

Baca Juga: dr. Reisa: Program vaksinasi Covid-19 Dilakukan 4 Tahap, Ini Jadwalnya

Baca Juga: Bukan Dari Roket, Virgin Orbit Sukses Luncurkan Satelit Dari Pesawat

Seperti PortalLebak.com lansir dari laman BNPB, hujan deras dengan intensitas tinggi, melanda Kabupaten Cirebon, Minggu 17 Januari 2021, tejadi pada pukul 20.30 WIB.

Tim BPBD Kabupaten Cirebon memantau kondisi di lokasi banjir saat ini sudah berangsur surut. Selain itu juga dilakukan kaji cepat dan koordinasi dengan instansi terkait dalam melakukan evakuasi dan penanganan pascabanjir.

Menurut pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Provinsi Jawa Barat berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang hingga tiga hari kedepan.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 di Lebak, Dimulai Februari 2021

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x