Tokoh Jaro Saija Dampingi AKBP Shinto Silitonga Melihat Lebih Dekat Budaya Suku Baduy

- 18 Agustus 2021, 12:48 WIB
Jaro Saija Dampingi AKBP Shinto Silitonga Melihat Lebih Dekat Budaya Baduy
Jaro Saija Dampingi AKBP Shinto Silitonga Melihat Lebih Dekat Budaya Baduy /Foto : Instagram @polres_lebak/

PORTAL LEBAK - Khasanah budaya suku Baduy, di Lebak Provinsi Banten memang menjadi daya tarik, dengan adat istiadat yang kuat berakar di masyarakatnya, kali ini Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga mengunjungi kampung Baduy di Cekeusik Lebak Banten dan diterima langsung Jaro Saija.

Rombongan Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga tiba di areal parkiran Pos 2 Kawasan suku Baduy Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, Lebak pada Selasa 17 Agustus 2021 sekitar pukul 13.00 Wib,

Tidak lama menunggu, rombongan Kabidhumas Polda Banten didatangi oleh seorang laki-laki perawakan tinggi berusia 50-an tahun, bernama Jaro Saija, tokoh masyarakat suku Baduy dan dengan penghargaan memasangkan ikat kepala khas suku Baduy kepada AKBP Shinto Silitonga.

Baca Juga: Pakaian Suku Baduy Dipakai Presiden Joko Widodo, Promosi Massal yang Bantu UMKM Masyarakat Lebak

Nama Jaro Saija, tokoh masyarakat Banten ini tiba-tiba menjadi terkenal dan dipublikasi meluas di beragam media termasuk media sosial pasca Presiden Jokowi memakai baju adat Suku Baduy dalam Sidang Tahunan MPR-RI Tahun 2021 pada Senin, 16 Agustus 2021.

Dikutip Portallebak.Pikiran-Rakyat.com dari instagram @polres_lebak pada Rabu 18 Agustus 2021, ternyata hal itu juga yang memotivasi Kabidhumas Polda Banten untuk rela meluangkan waktu 4 jam perjalanan demi bertemu dengan sang Jaro.

“Jaro Saija telah memotivasi Humas Polda Banten untuk bertemu dan mengenal lebih dalam sosok yang menjadi profil tidak hanya bagi masyarakat adat Baduy namun juga secara nasional,” ujar AKBP Shinto.

Baca Juga: Seba Baduy 2021, Ungkapan Syukur Suku Baduy Atas Kelimpahan Rezeki

Kabidhumas Polda Banten langsung memperkenalkan diri dan keluarga yang dibawa serta kepada Jaro Saija. “Kami datang tidak sendiri, namun bersama keluarga bahkan orangtua kami yang secara khusus juga ingin melihat keseharian dan kesederhanaan masyarakat adat Baduy terutama suku dalam,” kata Shinto Silitonga.

Halaman:

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x