Baca Juga: Segini Besaran UMK Banten untuk Tahun 2023, Cek Minimun Upahnya Tiap Wilayah
Mereka mendapat hadiah dengan gol di menit ke-83 ketika Steven Berghuis menyeberang dari kanan dan sesama pemain pengganti Weghorst menyundul bola melewati penyelaman Martinez.
Argentina mempertahankan keunggulan mereka hingga 11 menit memasuki waktu tambahan ketika Teun Koopmeiners dengan cerdik membalikkan tendangan bebas dan menemukan Weghorst bebas untuk menempatkan bola melewati Martinez dan menyamakan kedudukan.
Argentina masih terkejut dengan perubahan haluan di babak pertama perpanjangan waktu tetapi memulihkan ketenangan mereka untuk membumbui gawang Belanda dengan tembakan, Enzo Hernandez nyaris mencetak gol dengan upaya serak yang membentur tiang.
Baca Juga: Empat Pelaku Pembacokan Pelajar di Rangkasbitung Ini Ditangkap Reskrim Polres Lebak
Lonjakan terlambat memberi Argentina momentum menuju adu penalti, dan Martinez menambahkannya ketika dia menghentikan tendangan penalti dari Van Dijk dan Berghuis.
Kekalahan itu adalah yang pertama bagi Belanda dalam 20 pertandingan sejak Kejuaraan Eropa tahun lalu dan mengakhiri periode ketiga Louis van Gaal yang berusia 71 tahun sebagai pelatih.
Ini adalah kedua kalinya tim Van Gaal kalah dari Argentina melalui adu penalti di babak sistem gugur Piala Dunia setelah kalah 4-2 setelah bermain imbang 0-0 di semifinal 2014.
Baca Juga: One Piece: Pedang Punya Mihawk Sangat Mengerikan, Punya Jiwa dan Bisa Melakukan Hal-Hal Di Bawah Ini
"Kami berlatih adu penalti sepanjang tahun dan kemudian Anda mengacaukannya," kata Van Gaal.