Taksi Terbang Listrik Buatan Tesla 'Maker' Diluncurkan

- 12 Juni 2021, 16:22 WIB
Perancang taksi terbang linstrik: Adam Goldstein (kanan) dan Brett Adcock, co-founder and co-CEO Perusahaan taksi terbang Archer Aviation, berfoto saat uji coba terbang taksi terbang listrik, di Hawthorne, California, Amerika Serikat, Selasa (08/06/2021).
Perancang taksi terbang linstrik: Adam Goldstein (kanan) dan Brett Adcock, co-founder and co-CEO Perusahaan taksi terbang Archer Aviation, berfoto saat uji coba terbang taksi terbang listrik, di Hawthorne, California, Amerika Serikat, Selasa (08/06/2021). /Foto: REUTERS/MIKE BLAKE/



PORTAL LEBAK - Teknologi transportasi lintas wilayah di perkotaan terus berkembang seiring perkembangan kebutuhan lalu lintas orang, termasuk di antaranya konsep transportasi taksi terbang listrik.

Adalah perusahaan udara Archer Aviation yang meluncurkan taksi terbang listrik pertamanya Maker. Produk perdana besutan Tesla ini, diluncurkan Kamis 10 Juni 2021.

Peluncuran ini berlangsung, ketika semakin banyak investor dan perusahaan penerbangan menghasilkan produk, namun ijinnya belum disetujui otoritas penerbangan Amerika Serikat.

Baca Juga: Dialog Majelis Rakyat Papua dengan Mahfud MD Bahas Soal Papua dan Otsus

Ketertarikan pada pesawat tanpa emisi yang lepas landas dan mendarat seperti helikopter, tetapi terbang seperti pesawat, tumbuh ketika perusahaan dirgantara mencari pasar baru.

Para pengusaha itu menghadapi tekanan untuk membantu mendekarbonisasi industri mereka melalui kendaraan yang dioperasikan dengan baterai listrik.

Tampilan perdana Maker, diluncurkan di hanggar menggunakan teknologi XR untuk mensimulasikan perjalanan dan pemberitaan peluncurannya.

Baca Juga: Dinda Kirana Jalani Operasi Kista, Ia Berbagi Pengalamannya!

Terdapat juga dua kesepakatan terpisah yang melibatkan perusahaan pesawat listrik Vertical Take-Off and Landing (eVTOL) yang berbasis di Inggris dan Brasil.

Pesawat Archer belum diterbangkan secara komersial, tetapi telah menampilkan pertunjukan yang luar biasa di bawah seorang chief creative officer baru Kenny Taht.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x