PORTAL LEBAK - Meta Platforms tidak bisa menghindari gugatan di pengadilan federal Boston, Amerika Serikat (AS) dan dituduh telah mencuri informasi rahasia dari startup kecerdasan buatan Neural Magic Inc.
Meta harus menghadapi persidangan atas tuduhan bahwa dibutuhkan algoritme "terobosan" Neural Magic yang memungkinkan sistem Artificial Intelegence (AI) agar memproses informasi lebih cepat, kata Hakim Distrik Amerika Serikat, Denise Casper.
Pengadilan Amerika Serikat juga mengizinkan kesaksian dari seorang ahli yang mengatakan Meta berutang sebanyak $766 juta kepada Neural Magic, dalam bentuk royalti.
Baca Juga: Headset Quest Pro Baru Meta Diluncurkan, Paduan Dunia Nyata dan Virtual
Dikutip PortalLebak.com dari Reuters, perwakilan Meta dan Neural Magic tidak segera menanggapi permintaan komentar atas keputusan tersebut. Uji coba saat ini akan dimulai pada bulan September 2023.
Neural Magic yang berbasis di Somerville, Massachusetts didirikan oleh dua mantan peneliti Massachusetts Institute of Technology.
Investornya termasuk perusahaan modal ventura Andreessen Horowitz, VMware, Comcast dan Verizon, menurut situs webnya.
Baca Juga: Meta Kongz Kendarai Pony 1975 di Peluncurkan NFT dan Komunitas Dunia Metaverse Hyundai
Neural Magic menggugat Meta, yang saat itu dikenal sebagai Facebook, pada tahun 2020 karena diduga mencuri algoritme buatan mereka.