PORTAL LEBAK - Manajemen HYBE merilis tanggapan atas pernyataan terbaru Kim Garam, tentang dirinya tidak bersalah dalam kasus bullying di sekolahnya.
HYBE menyatakan bahwa Kim Garam tidak dilibatkan dalam kegiatan grup KPop karena dia bukan lagi bagian dari perusahaan.
Dalam sebuah pernyataan yang dibagikan oleh HYBE kepada Xportsnews, mereka telah membagikan tanggapan mereka terhadap pernyataan Kim Garam yang baru-baru ini diunggah.
Baca Juga: Fans Percaya Anggota Grup KPop LE SSERAFIM Merayakan Kepergian Kim Garam, di Video TikTok Terbarunya
"Karena kami telah mengakhiri kontrak eksklusif kami dengan Kim Garam. Kami tidak memiliki hal lain untuk dikatakan karena komentar tambahan tidak sesuai (mengingat situasi kontrak)," ungkap HYBE.
Sebelumnya, Kim Garam membagikan pernyataan panjang di mana dia membagikan pernyataan pribadinya sebagai tanggapan atas tuduhan yang ditujukan kepadanya.
Kim Garam, dilansir PortalLebak.com dari Koreaboo, mempertahankan Kepolosannya dalam Pernyataan terbaru, terhadap kasus bullying yang dituduhkan kepadanya.
Baca Juga: Fans Grup KPop LE SSERAFIM Keluarkan Nama Kim Garam Dari Fanchant Grup, Netizen Terkejut
Kim Garam memulai debutnya bersama LE SSERAFIM pada Mei 2022. Dia dituduh melakukan kekerasan di sekolah dan intimidasi dalam apa yang akan menjadi kisah besar.
Karena banyaknya tuduhan yang dibuat terhadap Kim Garam, dia ditunda sampai tuduhan itu diperiksa.
Sementara mantan agensinya HYBE terus membantah tuduhan itu, semakin banyak tuduhan yang dicurahkan dari mantan teman sekolahnya.
Akhirnya, Kim Garam dikeluarkan dari grup LE SSERAFIM yang terus berpromosi sebagai grup beranggotakan 5 orang, Kim Garam kembali ke selubung kerahasiaan.
Terakhir, pada 10 Agustus 2022, Kim Garam merilis pernyataannya sendiri terkait tuduhan tersebut.
Pertama, untuk meninjau kasus, itu dimulai ketika beberapa foto masa lalu Kim Garam sebagai siswa yang bermasalah.
Baca Juga: Harry Kane Selamatkan Poin Buat di Laga Tottenham Hotspurs Versus Chelsea Lewat Sundulannya
Beberapa foto tidak menggambarkan Kim Garam secara positif. Satu, khususnya, dia diduga berpose di depan papan yang menggambarkan kata-kata kotor.
Tuduhan kepada Kim Garam telah menjadi masalah yang viral, dia dituduh mengucilkan siapa pun yang tidak disukainya, serta membual tentang kekuatan intimidasinya.
Mantan teman sekelas Kim Garam, bernama Yoo Eun Seo (nama samaran), kemudian secara khusus menuduh Kim Garam melakukan kekerasan sekolah terhadapnya.
Baca Juga: Drakor Tema Kriminal Berjudul 'A Model Family' Tayang di Netflix dalam 10 Episode, Ini Sinopsisnya
Dia mengklaim bahwa komite kekerasan sekolah telah dibuka terhadap Kim Garam karena masalah tersebut.
Akibatnya, Kim Garam diberi putusan kategori ke-5. Putusan itu sangat berat, dengan publik mengakui kategori ke-5 sebagai yang diberikan kepada mereka yang telah menggunakan kekerasan fisik pada seseorang.
Penyampaian kasus inilah yang membuat mata publik terbuka dan para netizen pun semakin menentang Kim Garam.***