PORTAL LEBAK - Puluhan relawan Markas Pejuang Bogor (MPB) adakan acara Milad atau HUT ke-6 yang digelar di Perum Pura, Tajurhalang, Bogor, pada Minggu 25 Desember 2022.
Markas Pejuang Bogor atau MPB diketahui adalah LSM bergerak di bidang kesehatan dengan anggota relawan sosial yang tersebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Bogor.
Di acara HUT MPB ke-6 ini turut dihadiri Kadis Koperasi UMKM Asep Mulyana Sudradjat, Kabid Perumahan DPKPP Dede Armansyah, Kabid Dayasos Dinas Sosial Dian Muldiyansah dan Perwakilan RSUD Leuwiliang, Agus Apih dan tokoh masyarakat lainnya.
Sementara itu dalam acara HUT MPB ke-6, Ketua MPB Atiek Yulis Setyowati, peran para relawan sosial MPB ini cukup besar membantu masyarakat.
"Para relawan MPB banyak membantu permasalahan sosial di masyarakat", kata Atiek.
Selain di bidang kesehatan, pendidikan dan kontrol sosial di masyarakat, menurutnya banyak hal menarik di Kabupaten Bogor. "Jadi contoh di DPKPP, salah satu yang menarik, banyak yang bisa diajak diskusi permasalahan, komunikatif", ujarnya.
MobBaca Juga: Raker Relawan MPB Kedua, Kiprah Lima Tahun Membantu Masyarakat Miskin di Bogor
Dikatakannya, MPB juga mengawal Perbup PSU hal Fasos Fasum, terutama lahan ditinggal oleh pengembangnya, solusi untuk tanah yang terlantar.
"Alhamdulillah, kurang lebih 4 tahun mengawal perbup sudah ditandatangani Bupati Desember 2021 lalu, sehingga Fasos Fasum yang terlantar sudah jelas aset Pemda dan tidak butuh penyerahan pengembang ke Pemda", ujar Ketua MPB.
"6 tahun sudah berjalan, Insya Allah kiprah relawan MPB sudah tidak ragukan lagi, banyak membantu masyarakat terutama masyarakat miskin di Kabupaten Bogor", kata Atiek.
Lebih lanjut hal menarik menurutnya, adalah pembagian bansos yang diduga terjadi penyunatan dengan berbagai modus.
"Kita telah meminta Sekda, sebagai ketua Tikor lewat audiensi untuk segera menyelesaikan, kemarin hasilnya Pak Sekda akan melakukan evaluasi dan koordinasi kepada seluruh Camat", tambahnya.
Sementara itu Kepala Bidang Perumahan DPKPP Kabupaten Bogor, Dede Armansyah yang memberikan materi dalam HUT MPB ke-6 mengapresiasi kehadiran para relawan sosial MPB.
Baca Juga: Isu Tuduhan PPK Titipan Parpol, KPU Kabupaten Bogor Tegas Luruskan Ini
"Bu Atiek ikut mengawal Perbub tentang PSU dan Belanja Tak terduga BTT, khusus rehabilitasi dan perbaikan korban bencana alam kini sudah alami banyak perbaikan peraturan", ujar Dede Armansyah.
'Khusus pasca bencana di kabupaten Bogor, rehabilitasi rumah yang rusak dari 5 juta hingga 50 juta, sekarang ada aturan juga bisa rekonstruksi bernilai rp50 juta ada uang sewa rumah rp500 ribu juga untuk korban bencana yang rumahnya kita rehab atau diperbaiki", ujar Kabid Perumahan DPKPP Kabupaten Bogor ini.
"Saat ini ada rekonstruksi satu rumah di Rumpin dan kami juga sedang mengerjakan 14 rumah di Jonggol senilai Rp62 juta, akibat abrasi di Sungai Cipamingkis", tutupnya.***