Dikonfirmasi awak media Wakil Supervisor TBC Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Aan Setiawan mengungkapkan perihal masih minimnya alat TCM untuk memeriksa dahak pasien TBC.
"Iya dari 101 Puskesmas memang baru ada 9 puskesmas yang sudah ada alat TCM, untuk tahun 2022 ini sudah diajukan tambah 10 alat TCM", ujar Wasor TB Dinkes tersebut.
Baca Juga: STPI Bersama YPJ Gelar Pelatihan Para Editor Media dari DKI dan Jawa Barat Tentang TBC di Bandung
Sementara itu tentang minimnya peran serta klinik swasta yang belum berkoordinasi terkait TB di wilayah Kabupaten Bogor.
"Ya, sedang kami upayakan dari 400 lebih klinik swasta sudah 31 klinik yang sudah memulai kerjasama penanganan TB", tambahnya.***