Namun nama Threads kemungkinan tidak akan dipakai karena Instagram pernah menggunakan nama itu untuk aplikasi spin-off gagalnya.
Baca Juga: Nokia Rilis Ponsel Lipat 2660 Flip Edisi Ulang Tahun dengan Desain Menggemaskan
Aplikasi bernama Thread pernah meluncur kembali pada 2019 namun ditutup kurang dari dua tahun. Itu tidak berarti Meta tidak akan menggunakan nama itu lagi dan nampaknya berpotensi untuk dilahirkan kembali dalam bentuk yang baru.
Meta manfaatkan influencer senior untuk jaring pengguna dewasa ke platform terbarunya
Cox mengaku perwakilan Instagram sudah berbicara dengan berbagai selebritas seperti Oprah Winfrey dan Dalai Lama, Tenzin Gyatso, untuk diajak bekerja sama.
Kerja sama itu sedikit mengurangi kepercayaan diri Meta, apakah mereka dapat bersaing menjaring anak muda seperti influencer YouTube yakni MrBeast, yang masih memegang pengaruh lebih besar di antara penonton muda.
Tapi kerja sama dengan Oprah maupun Tenzin Gyatso memperlihatkan fokus audiens Meta tetap pada jalurnya dan Meta tidak mencoba menjangkau demografi yang lebih muda melainkan menjaring pengguna tua agar migrasi dari Twitter ke platformnya.
Data yang diperlihatkan Pew Research memperlihatkan rata-rata pengguna Twitter di Amerika Serikat kategori dewasa adalah berusia 40 tahun.
Baca Juga: Bethesda Tunda Lagi Peluncuran 'Starfield' ke Bulan September, Sesi Direct Digelar Juni
Dengan dasar pendidikan yang lebih tinggi daripada aplikasi lain, dan ini lebih mungkin menjadi target utama Meta dalam upaya memenangkan pengguna kategori dewasa beralih ke platform barunya memanfaatkan beberapa nama figur publik senior yang memposting secara eksklusif ke aplikasinya.