Kota New York Umumkan Keadaan Darurat Setelah Badai yang Sebabkan Banjir Masif

2 Oktober 2023, 06:54 WIB
Personel penyelamat Unit Operasi Khusus dengan Layanan Darurat Westchester County mendayung rakit saat mereka memeriksa bangunan untuk memeriksa korban yang terperangkap dalam banjir bandang di pinggiran Kota New York, Mamaroneck, New York, AS. /Reuters/Mike Segar/

PORTAL LEBAK - Gubernur New York Kathy Hochul mengumumkan keadaan darurat di Kota New York, Long Island dan sekitarnya pada akhir pekan lalu.

Keputusan ini diambil setelah hujan lebat menyebabkan banjir di jalan raya, kereta bawah tanah dan jalan raya serta menyebabkan penundaan penerbangan.

Badai Ophelia membasahi Kota New York dengan hujan lebat pada Jumat pagi, menyebabkan banjir bandang di banyak bagian kota.

Baca Juga: New York Times: Ada Bukti Rusia Meledakkan Bendungan Kakhovka di Ukraina

Upaya pemantauan banjir dilakukan hingga pukul 6 pagi waktu setempat pada hari Sabtu (30 September) di tiga negara bagian, New York, New Jersey dan Connecticut, derkiraan curah hujan berkisar antara 1 hingga 2 jam inci per jam.

Seperti dikutip PortalLebak.com dari Reuters, Badai dahsyat menutup sebagian besar sistem kereta bawah tanah di kota berjuluk Big Apple itu.

Badai membanjiri beberapa jalan dan jalan raya serta mengganggu akses ke setidaknya satu terminal di Bandara LaGuardia.

Baca Juga: Maskapai ITA Airways Selidiki Tabrakan Darat di Bandara JFK New York

Layanan Kereta Bawah Tanah Stop

Beberapa jalur kereta bawah tanah dihentikan pada Jumat pagi, dan jalur lain juga menghentikan layanan di stasiun-stasiun yang terkena dampak banjir, termasuk Brooklyn.

“Layanan kereta bawah tanah saat ini sangat terbatas karena banjir besar. Layanan telah ditangguhkan di banyak stasiun,” ungkap pesan yang diposting di akun kereta bawah tanah Otoritas Transportasi Metropolitan (MTA) di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Pengumuman Hochul mengikuti perintah serupa dari Walikota New York Eric Adams yang meminta masyarakat mencari perlindungan selama badai terburuk terjadi.

Baca Juga: Pimpinan Respons Maraknya Usulan Jokowi Menggantikan Megawati Soekarnoputri Sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan

“Saya ingin memberitahu semua orang di Kota New York bahwa sekaranglah waktunya untuk meningkatkan kewaspadaan dan sangat berhati-hati,” kata Adams.

"Jika Anda di rumah, tetaplah di rumah. Jika Anda sedang bekerja atau sekolah, siapkan tempat berlindung sekarang,” ujarnya.

Curah hujan di beberapa bagian Kota New York mencapai 5 inci pada pukul 11 ​​​​pagi waktu setempat pada hari Jumat. Di Central Park, curah hujan merupakan yang terberat sejak Badai Ida dua tahun lalu.

Baca Juga: Asian Games 2022: Balap Sepeda Sumbang Medali Emas Keempat Buat Indonesia

Video menunjukkan mobil terjebak di jalan yang banjir di kawasan Red Hook dan Brooklyn. Beberapa warga terlihat berusaha membersihkan saluran air di tengah banjir.

Pertandingan bisbol yang dijadwalkan pada Jumat malam antara Philadelphia Phillies dan New York Mets ditunda karena cuaca buruk.

Adams menyebut cuaca tersebut "berbahaya" dan mengatakan badai belum berakhir. “Kita bisa mendapatkan curah hujan hingga 8 inci sebelum penghujung hari,” katanya.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler