PORTAL LEBAK - Indonesia terus mematangkan persiapan ketika ditetapkan sebagai salah satu tuan rumah penyelenggara balapan motor terbesar di dunia, World Superbike (WSBK).
Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku penyelenggara WSBK di Indonesia resmi menunjuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nusa Tenggara Barat untuk menyediakan layanan kesehatan bagi event tersebut.
MGPA pun kemarin, 29 September 2021 telah melakukan peninjauan langsung ke RSUD NTB mengenai kesiapan rumah sakit rujukan tersebut sebagai fasilitator medis event WSBK.
Baca Juga: Ratusan Karyawan Rumah Sakit Dipecat Karena Menolak Vaksinasi Covid-19
Direktur RSUD NTB, H. Lalu Herman Mahaputra mengatakan rumah sakitnya telah mempersiapkan segala fasilitas medis yang dibutuhkan untuk mendukung event balapan WSBK.
"Kita sudah mempersiapkan tenaga medis tangguh, ini nantinya akan menangani pembalap yang mengalami kecelakaan di Sirkuit MotoGP Mandalika,” kata Lalu Herman, seperti yang dikutip PortalLebak.com dari IndoBaliNews, 30 September 2021.
Herman menyatakan kesiapan RSUD NTB sebagai penyedia layanan medis bagi pembalap, official, dan penonton telah mencapai 90 persen.
Baca Juga: Turki dan Prancis Sepakat Tingkatkan Nilai Investasi Hingga 20 Miliar Euro Pada Perjanjian JETCO
Diungkapkan Lalu Herman mengenai hal yang sedang dicapai adalah pembangunan helipad di sekitar RSUD NTB.
"Kita tinggal menyelesaikan landasan helipad yang lokasinya tidak jauh dari ruang IGD," ungkapnya.
Landasan sekaligus lokasi parkir helikopter tersebut memang sangat diperlukan rumah sakit sebagai salah satu syarat yang wajib dipenuhi rumah sakit.
Baca Juga: Makin Panas! Siapakah yang Lebih Unggul di Antara Tokopedia dan Shopee?
Herman mengaku panitia penyelenggara event balapan WSBK terus melakukan komunikasi secara intensif dengan pihaknya.
"Dalam waktu dekat ini, kita akan menandatangani memorandum of understanding (MoU) terkait dengan penanganan medis," ungkapnya.
Selain berkomunikasi dengan penyelenggara WSBK, pihak RSUD NTB juga terus melaporkan kesiapan rumah sakit kepada ITDC, MGPA, FIM.
Baca Juga: Dubes RI Ajak Perusahaan Teknologi dan Transportasi Swedia Tingkatkan Nilai Investasi di Indonesia
"Pada prinsipnya RSUD NTB, siap mem-back up dari sisi medis untuk perhelatan World Superbike pada 19-21 November 2021 mendatang,’’ jelasnya.
Selain berbenah di rumah sakit, RSUD NTB juga menyiapkan sarana dan prasarana fasilitas kesehatan di lokasi Sirkuit Mandalika.
Nantinya RSUD NTB tak bekerja sendiri, mereka juga diketahui akan membangun kerja sama dengan rumah sakit pemerintah dan rumah sakit swasta yang ada di Pulau Lombok dan Sumbawa.***