Network
PORTAL LEBAK - Brasil raih medali emas dan mempertahankan gelar mereka, dalam sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020.
Pemain pengganti Brasail, Malcom, mencetak gol kemenangan di perpanjangan waktu dalam kemenangan 2-1 atas Spanyol dalam pertandingan perebutan medali emas putra, Sabtu, 7 Agustus 2021.
Setelah pertandingan berakhir 1-1 di waktu normal, Malcom masuk ke lapangan hijau dan mencetak gol, sehingga mengantar Brasil meraih medali emas.
Baca Juga: Pesan Emosional Untuk Lionel Messi yang Sedang Didekati PSG, Pique: Suatu Hari Kamu Akan Kembali
Malcom di detik-detik itu, mampu mengejar bola yang dioper secara diagonal dari Antony dan mengola si kulir bundar lebih baik dari, Jesus Vallejo.
Hingga akhirnya Malcom mampu menendang bola yang jatuh ke sudut gawang, di menit ke-108, sehingga memastikan Brasil mengulangi kemenangan Rio 2016 mereka.
"Ini adalah tujuan terpenting dalam hidup saya," ungkap Malcom yang berbicara kepada wartawan, "Ini adalah momen yang unik," tambahnya.
Dani Alves, kapten Brasil (38) memimpin tim sebagai pemain, dalam upaya untuk memenangkan turnamen global besar bersama negaranya.
Sang pelatih pun berlutut di saat peluit akhir berbunyi dan megusap kedua tangan di wajahnya.
"Kapten kesebelasan kami, Dani, dia juga luar biasa dan membantu semua orang. Dia mengangkat kami dengan luar biasa, tak ada kata-kata terbaik untuknya," ujar pencetak gol Brasil lainnya, Matheus Cunha.
Baca Juga: Atlet Polandia Tomala, Raih Medali Emas Olimpiade Tokyo 2021 di Kelas Jalan Maraton 50km
Para pemain Brasil menebus ketidakhadiran 65.000 penggemar di stadion Yokohama dengan menyanyikan lagu-lagu perayaan, setelah peluit akhir dibunyikan.
Emas Olimpiade dalam sepak bola tidak akan pernah menyamai gelar Piala Dunia, tetapi selama 120 menit tidak ada keraguan bahwa pertandingan ini sangat berarti, bagi kedua belah pihak.
Brasil mendapat hadiah penalti pada menit ke-39 ketika kiper Spanyol Unai Simon keluar untuk meninju umpan silang tetapi menabrak Cunha.
Namun tendangan penalti Richarlison melambung tinggi di atas mistar kiper Unai Simon, seperti dilansir PortalLebak.com dari Reuters.
Namun, tim Amerika Selatan itu tetap memimpin laga jelang turun minum, saat umpan silang Claudinho yang dalam tersambung kembali ke kotak penalti oleh Dani Alves dan Cunha menembakkan bola ke gawang Spanyol.
Skuad Spanyol pun sedikit mengancam sehingga mampu menyamakan kedudukan di menit ke-61, ketika pemain pengganti Carlos Soler, menerobos ke kanan.
Baca Juga: Greysia Polii, Sang Juara Emas Olimpiade Tokyo 2020 Ucap Syukur Dengan Rendah Hati
Soler melepaskan umpan silang ke tiang belakang, di mana Mikel Oyarzabal terhubung dengan tendangan voli kaki kiri yang manis, yang melewati kiper Brasil, Santos.
Meski demikian, Brasil berupaya mematahkan serangan balik dan Spanyol tetap mampu menggerakkan bola dengan baik.
Pola permainan seimbang di waktu babak terakhir, padahal Spanyol nyaris meraih kemenangan di waktu pertandingan normal.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 18 Kapan Dibuka, Siapa Saja yang Boleh Mendaftar? Simak Syaratnya di Sini
Ini terlihat saat tembakan silang Pemain Spanyol, Oscar Gil dari kanan mampu ditangkap Santos dan membentur mistar gawang pada menit ke-86.
Meski dua menit kemudian, tembakan keras Pemain Spanyol, Bryan Gil dari luar kotak penalti, membentur mistar gawang kiper Brasil, Santos.
Laga seimbang 1-1, memaksa perpanjangan waktu dan masukknya Malcom oleh pelatih Brasil Andre Jardine, terbukti sangat penting.
Malcom, sang pemain sayap Zenit St. Petersburg ini, mengukir namanya ke dalam tinda emas, cerita rakyat dalam serjarah sepak bola Brasil.***
