Network
PORTAL LEBAK - Pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia berhasil kembali memuncaki klasemen musim ini usai meraih kemenangan menakjubkan pada balapan utama MotoGP Indonesia yang digelar Minggu di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, N.T.B.
Mengawali dari posisi ke-13, Bagnaia tampak langsung berakselerasi dan membuktikan kemampuannya sebagai juara bertahan. Dia pergi dengan cepat, meninggalkan para penunggang kuda.
Hal serupa juga dilakukan lawan terbesar Bagnaia musim ini, Jorge Martin (Prima Pramac). Martin pun melaju sangat cepat dari posisi 6 dan langsung merebut pole holder Luca Marini (Mooney VR46).
Berjuang dengan masih belum pulih sepenuhnya dari cederanya, Marini terjatuh saat bertabrakan dengan Brad Binder (Red Bull KTM) yang kemudian mendapat penalti satu lap. Marini segera berdiri dan berusaha menangkapnya.
Namun, adik Valentino Rossi itu segera kembali ke trek dan mendapat perawatan medis pertamanya di bahunya, sebelum memutuskan mundur dari balapan.
Dua ronde kemudian, Bagnaia tak membuang waktu untuk segera masuk 5 besar saat melewati Aleix Espargaro (Aprilia Racing).
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga memastikan sumber energi aman untuk mendukung MotoGP Mandalika
Perjuangan Bagnaia
Bagnaia sepertinya ingin menyalip tiga pebalap terdepan, Martin, Maverick Vinales (Aprilia Racing) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Martin terus memimpin hingga Quartararo dilewati Bagnaia dan Espargaro. Bagnaia langsung naik ke posisi tiga besar dan berusaha mengalahkan Martin, pemenang Sprint MotoGP Indonesia.
Di sisi lain, Marc Marquez (HRC), juara delapan kali dan favorit fans lokal, mengalami kecelakaan dan memutuskan untuk tidak menyelesaikan balapan meski tampil baik-baik saja.
Baca Juga: Relawan MER-C Ungkap Serangan Israel Menewaskan 2.215 Warga Palestina
Hal tak terduga terjadi di pertengahan balapan, pemimpin balapan saat itu, Martin, terjatuh di lap 13 saat mencoba menyalip tikungan 11. Hal ini memaksanya menyerah dan Vinales langsung memimpin.
Hal ini sekaligus memastikan Bagnaia kembali memuncaki klasemen dengan merebut podium.
Persaingan sengit terjadi antara Vinales, Bagnaia, dan Quartararo yang saling kejar-kejaran untuk memperebutkan posisi pertama. Dengan sisa 10 lap, Bagnaia masih berusaha mengejar Vinales.
Baca Juga: Tim Kemenangan Nasional TPN Ganjar Pranowo, Tak khawatir Dukungan Relawan Jokowi ke Prabowo
Sebuah keajaiban terjadi. Hebatnya, Bagnaia melewati Vinales saat mengambil tendangan sudut dengan jarak yang sangat tipis di antara keduanya. Namun Vinales tak mampu membendung dominasi Bagnaia hingga bendera kotak-kotak dikibarkan.
Dengan ini, Bagnaia mengumpulkan 346 poin di peringkat teratas. Martin berada di peringkat di bawahnya dan tertinggal 18 poin, sementara Marco Bezzecchi juga mengumpulkan poin dan mempertahankan peringkat ke-3 dengan 283 poin.***
