Jelang Perjalanan ke Inggris, Presiden Korea Selatan Terima Suntikkan Vaksin AstraZeneca

23 Maret 2021, 11:29 WIB
vaksin astrazeneca /

 

PORTAL LEBAK – Presiden Korea Selatan, Moon Jae-In terima vaksin virus corona dari AstraZeneca pada Selasa 23 Maret 2021.

Ia menerima suntikan vaksin tersebut menjelang perjalanan ke luar negeri, karena negara tersebut mulai mengupayakan lebih banyak lansia dan petugas kesehatan dalam usaha mempercepat program vaksinasi.

Moon mendapatkan suntikkan di Klinik Komunitas di dekat  kantornya di Seoul untuk mempersiapkan rencana kunjungannya ke Inggris untuk KTT G7 pada Juni mendatang.

Baca Juga: Jadwal Penerimaan Akpol 2021 Dibuka, Ini Detil Syaratnya

Baca Juga: Penembakan Membabi-buta di Colorado, 10 Tewas Termasuk Polisi

Dikutip Portallebak.com dari Reuters, istri Moon dan Sembilan asisten yang akan menemaninya dalam perjalanan tersebut, termasuk Penasihat Keamanan Nasional, Sun Hoon, juga divaksinasi.

Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson telah mengundang Korea Selatan, India, dan Australia untuk menghadiri KTT tersebut sebagai tamu.

Pemerintah Korea Selatan pada Selasa mulai menyuntikkan vaksin ke hampir 300.000 orang di rumah sakit perawatan dan panti jompo untuk lansia yang berusia 65 tahun lebih dan pekerja medis di sana, hal ini bertujuan untuk meningkatkan upaya vaksinasi.

Baca Juga: Jual 70 Ribu Tiket Lebih, Podcast Horror Ruben Onsu Kantongi 2 Rekor MURI

Baca Juga: Rekor! Rosé BLACKPINK Berhasil Duduki Billboard 100 Teratas Untuk Solois Wanita Kpop

Menurut Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), sekitar 680.000 perawat kesehatan profesional yang beresiko tinggi dan orang yang sakit kritis telah divaksinasi sejak program dimulai pada akhir Februari.

Pihak berwenang bertujuan untuk memvaksinasi hampir seperempat dari 52 juta populasi negara ginseng tersebut pada Juni 2021.

Mereka merencanakan akan mencapai kekebalan populasi pada November 2021 di tengah gelombang ketiga wabah Covid-19.

Baca Juga: Lima Cara Sederhana untuk Bahagia di Masa Pandemi Covid-19

Baca Juga: Awas Terkecoh! Ketahui Perbedaan Daging Sapi Segar Dengan Daging Kerbau Beku

KDCA mengizinkan orang yang bekerja di layanan publik seperti tugas diplomatik atau militer untuk divaksinasi mulai bulan ini.

Pasien dan karyawan fasilitas perawatan juga akan mendapatkan suntikan AstraZeneca, kata KDCA, dengan sekitar 77 persen dari 375.000 orang yang memenuhi syarat setuju untuk mendapatkannya.

Pihak berwenang kembali menegaskan pada Senin 22 Maret 2021 bahwa mereka tidak menemukan bukti resiko kesehatan meskipun ada laporan pembekuan darah di antara mereka yang menerima vaksin AstraZeneca di Eropa.

Baca Juga: Inilah Daftar 12 Idol K-Pop yang Visualnya Disebut Sebagai Standar Kecantikan Korea!

Baca Juga: Viral Video Uang Gaib di Bekasi, Pria Berambut Gondrong Ini Diamankan Polisi

Korea Selatan mengesahkan produk vaksin tersebut untuk lansia di atas 65 tahun pada bulan ini setelah mereka menunda penggunaannya untuk kelompok tersebut dengan alasan kurangnya data klinis.

“Saya bersedia mendapatkan vaksin AstraZeneca terlebih dahulu jika itu dapat membantu meyakinkan masyarakat, sehingga mereka merasa aman untuk berpartisipasi pada program (vaksinasi) ini,” ungkap Perdana Menteri Chung Sye-Kyun saat pertemuan pada Selasa.

KDCA melaporkan 346 kasus positif Covid-19 baru pada Senin 22 Maret 2021, sehingga total kasus di Korea Selatan menjadi 99.421 dengan 1.704 kematian.***

 

 

Editor: Didin

Tags

Terkini

Terpopuler