Turksat 5B Sukses Diluncurkan ke Orbit Dengan Falcon 9, Satelit Spesifikasi Komunikasi Sipil dan Militer

- 20 Desember 2021, 13:18 WIB
Satelit Turksat 5B milik perusahaan pengembang satelit komunikasi satu-satunya milik Turki, Turksat
Satelit Turksat 5B milik perusahaan pengembang satelit komunikasi satu-satunya milik Turki, Turksat /Foto: Twitter/ @RTErdogan/

PORTAL LEBAK - Turki baru saja mengirim satelit terbaru mereka bernama Turksat 5B ke luar angkasa pada hari Minggu, 19 Desember 2021.

Turksat 5B diluncurkan di stasiun peluncuran roket Cape Canaveral, di Florida, Amerika Serikat, sekitar pukul 10.58 WIB, dengan menumpang roket Falcon 9 milik SpaceX.

Proses peluncuran Turksat 5B disaksikan langsung oleh Wakil Menteri Transportasi dan Infrastruktur Turki, Fatih Sayan, termasuk Ketua Dewan perusahaan Turksat Prof. dr. Kemal Yuksek, dan manajemen Turksat lainnya.

Baca Juga: Perusahaan Susu Terkenal Ini Dikecam Karena Bandingkan Wanita Dengan Sapi dan Eksploitasi Spycam

Satelit Tursak 5B merupakan jenis satelit komunikasi yang jadi armada baru perusahaan operator satelit satu-satunya milik Turki, yaitu Turksat.

Dikutip PortalLebak.com dari laman Nasa Space Flght, Turksat 5B dianggap satelit paling kokoh dengan kapasitas muatan tertinggi diantaranya Ku-band, Ka-band, dan X-band.

Muatan ini adalah kombinasi dari spesifikasi kemampuan komunikasi sipil dan militer. Dan direncanakan untuk misi selama 15 tahun ke depan setelah resmi mengorbit.

Baca Juga: Spesialis Kesehatan Mata Ungkap Virus Corona Bisa Sebabkan Kebutaan, Begini Penjelasannya

Usai peluncuran, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan pernyataan resminya melalui akun media sosialnya.

"TURKSAT 5B, yang akan menjadi satelit aktif kedelapan kami di luar angkasa, memulai perjalanan luar angkasanya di orbit 42 derajat timur untuk melayani negara kami selama 35 tahun," pada postingan akun Twitter milik Erdogan.

Turksat 5B termasuk dalam kategori satelit efisiensi tinggi dengan efisiensi kapasitas minimal 20 kali lebih tinggi dari satelit kelas Fixed Satellite Service (FSS).

Baca Juga: Viral Polisi Mirip Febri Andriansyah Ayah Gala Sky, Fuji Panggil Bang Bibi

Satelit akan mencakup seluruh Timur Tengah, Teluk Persia, Laut Merah, Mediterania, Afrika Utara dan Timur, Nigeria, Afrika Selatan dan negara-negara tetangga dekat, serta khususnya Turki.***

Editor: Jefry Agustinus Alexander B

Sumber: Yeni Safak NASASpaceflight.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah