Habib Rizieq Banyak Masalah di Indonesia, Kata Dubes Arab Saudi Ini Kondisinya Saat di Mekkah

3 Desember 2020, 06:05 WIB
Dubes Arab Saudi Bantah Pemerintah Indonesia tentang Deportasi Habib Rizieq, FPI: Siapa yang Bohong? /MUHAMMAD IQBAL/ANTARA FOTO

PORTAL LEBAK - Pulang ke Indonesia pada 10 November 2020, Habib Rizieq Shihab langsung dihadang banyak masalah.

Sebelumnya, selama tiga tahun lebih di Mekkah, tak terdengar ada masalah Habib Rizieq dengan otoritas setempat.

Namun, sepulang ke Indonesia, Habib Rizieq seolah tak henti dirundung masalah.

Baca Juga: Pikiran Rakyat Media Network Melahirkan 140 Inkubator Mediapreneur Dalam Setahun Pertama

Sejak menjelang mendarat di bandara Soekarno-Hatta, ribuan pendukung menyambutnya. Bahkan, mereka terus memadati area kediamannya di Petamburan.

Begitu pula agendanya menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, lalu di Megamendung Bogor.

Kemudian, resepsi pernikahan putrinya yang digelar bersamaan dengan peringatan Maulid Nabi di Petamburan pun dipersoalkan.

Baca Juga: HUT ke 192 Kabupaten Lebak, Bupati Iti Berterima Kasih Kepada Para Pendahulu dan Seluruh Masyarakat

Akibatnya, ia terkena sangkaan melanggar protokol kesehatan Covid-19.

Terakhir, saat ia dirawat di RS Ummi Bogor juga terjadi kehebohan yang tak kalah seru.

Mengapa ketika di Mekkah, Arab Saudi seolah tak ada masalah?

Front Pembela Islam (FPI) menjawab isu seputar Imam Besarnya tersebut dengan mencuit sebuah video wawancara Duta Besar Arab Saudi melalui akun twitter @News_FPI yang diunggah pada 30 November 2020.

Baca Juga: Asyik, Bisa Mudik Lebaran 2021 Lewat Tol Serang-Rangkasbitung

Dalam video yang dibagikan tersebut ditambah dengan caption sebuah penegasan perihal permasalahan Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi.

"Tanpa beban dan tidak berbelit-belit, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia menyampaikan perihal Imam Besar Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi. Siapa yg bohong?", cuit FPI seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun twitter @News_FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.

Dalam video tersebut, Dubes Arab Saudi nampak sedang diwawancara oleh salah satu tv swasta dalam wawancara berbahasa Inggris.

Baca Juga: Belajar dari Penyintas Covid-19, Lindungi Diri Untuk Lindungi Negeri

"Adakah pesan yang ingin Anda sampaikan sekembalinya (Habib Rizieq) ke Indonesia?", kata host dalam video itu, seperti dilihat dari yang diunggah akun twitter @News_FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.

Selanjutnya Dubes Arab Saudi menjawab pertanyaan tersebut dengan santai dan tidak bertele-tele.

"Tidak ada pesan, karena Rizieq Shihab berada di Arab Saudi, sama seperti muslim lainnya, dia tinggal di Makkah", tutur Dubes Arab Saudi.

Artikel ini telah tayang di Mantra Sukabumi dengan judul: Heboh, Duta Besar Arab Saudi Bongkar Kasus Habib Rizieq Saat Berada di Makkah

"Tidak ada masalah saat dia tinggal di negara kami, adapun dia pulang karena itu keputusan Rizieq Shihab sendiri, bukan keputusan kami,", kata Dubes menambahkan.

"Jadi jika dia memutuskan untuk kembali ke Indonesia, Kami mengizinkannya", sambung Dubes.

"Pada awalnya, ada semacam afiliasi negara tetapi setelah itu normal," jelas Dubes.

Baca Juga: Gunung IIi Lewotolok Meletus, Tak Ada Korban Jiwa, 4.628 Warga Mengungsi

Baca Juga: Bareskrim Polri Selidiki Viral Azan Hayya Alal Jihad

"Jadi komunikasi selalu berjalan antara Pemerintah Arab Saudi dan Indonesia terkait tinggalnya Rizieq Shihab?", kata wanita yang mewawancarai Dubes.

Dubes pun menjawab dan mejelaskan secara langsung tanpa jeda

"Ya, komunikasi antara dua belah pihak," jawab Dubes.

Baca Juga: Jerinx SID Dipindahkan ke Lapas Kerobokan, Nora Senang

"Mengenai Izin tinggal yang katanya melewati batas masa tinggal, pemerintah mengatakan itu dan memberikan denda yang sangat besar, siapa sebenarnya yang menaungi Rizieq Shihab pada saat itu?", tanya wanita tersebut.

"Adakah lembaga yang terlibat atau pemerintah atau hanya Rizieq Shihab saja secara Individu?", lanjut pewawancara.

Seketika Dubes langsung menjawab pertanyaan itu

Baca Juga: Hasil Tes Swab Habib Rizieq Dipersoalkan, Begini Kata Wakil Ketua MPR

"Itu secara individual. Tidak ada masalah atau jenis pelanggaran apapun, itu adalah sitem imigrasi negara", kata Dubes.

"Dia lebih secara pribadi memilih untuk tinggal sementara waktu, sampai waktunya ia kembali ke Indonesia, itulah yang terjadi", pungkasnya menegaskan jawaban yang diberikan.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler