PORTAL LEBAK - Presiden Joko Widodo telah meresmikan Bendungan Randugunting yang telah dibangun sejak tahun 2018 di Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada hari Rabu, 5 Januari 2022.
Kehadiran Bendungan Randugunting diharapkan Presiden Jokowi dapat bermanfaat bagi ketahanan pangan di provinsi Jawa Tengah.
"Kunci dari ketahanan pangan adalah air, dan air itu akan ada kalau kita memiliki waduk yang sebanyak-banyaknya," kata Presiden saat peresmian kemarin.
Baca Juga: Harga Telur Ayam Turun Mulai Rp21.500 per Kg, Berikut Daftar Lengkap Harga di Sejumlah Provinsi
Senada dengan pernyataan Presiden Jokowi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa Bendungan Randugunting akan memperkuat ketahanan pangan di 3 kabupaten.
Ketiga kabupaten yang dimaksud Ganjar Pranowo selain Kabupaten Blora, ada Kabupaten Pati dan Kabupaten Rembang.
Meski letak bendungan di Kabupaten Blora, Ganjar bersyukur manfaatnya bisa dirasakan kabupaten lainnya.
Baca Juga: Super Jet Air Buka Rute Baru Solo-Jakarta, Gibran Rakabuming Berharap Ekonomi Kota Solo Bangkit
"Alhamdulillah, jadi ini tidak hanya untuk Blora, ini ada Bupati Pati dan Rembang yang nanti akan ikut memanfaatkan bendungan itu. Semoga bisa bermanfaat untuk semuanya," kata Gubernur Jateng, seprti dikutip PortalLebak.com dari laman Pemprov Jateng.
Menurut rencana pembangunannya, Bendungan Randugunting akan mengairi sejumlah pusat produksi pangan, terutama persawahan milik masyarakat.
Namun selain sebagai sarana irigasi, Gubernur Jateng juga membeberkan manfaat lain dari Bendungan Randugunting, yaitu bendungan dapat dikembangan sebagai objek wisata baru.
Baca Juga: Demi Kontrol Harga Minyak Goreng Mendag Muhammad Lutfi Usul Subsidi dengan Dana BPDPKS
"Bisa dimanfaatkan untuk sumber air bersih, termasuk untuk pariwisata ... Mudah-mudahan nanti bisa bermanfaat untuk semuanya," ungkap Ganjar.
Bendungan Randugunting yang dibangun dengan dana Rp880 miliar ini memiliki luas 187,19 hektare dengan kapasitas tampung air sebesar 14,43 juta meter kubik.
Bendungan ini bisa memberikan suplai air baku 200 liter per detik, dan irigasi 670 hektare. Selain itu bisa mereduksi banjir sekitar 81 meter kubik per detik atau sebesar 75 persen.
Baca Juga: Mendag Lutfi Perluas Operasi ke Pasar Tradisional, Stok Minyak Goreng Saat Ini 11 Juta Liter
Potensi lain Bendungan Randugunting adalah sebagai sumber pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dengan sistem solar panel.***