Bertemu Perdana Menteri Malaysia, Presiden Jokowi Tekankan Perlindungan Pekerja Migran

9 Mei 2023, 19:55 WIB
Pertemuan bilateral antara Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. Kedua kepala negara membahas perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia di Malaysia. /foto: setkab.go.id/Humas Setkab/

PORTAL LEBAK - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menekankan peningkatan optimalisasi pelayanan. Perlindungan pekerja migran Indonesia di Malaysia.

Pertemuan bilateral antara Presiden Jokowi dan PM Malaysia Anwar Ibahim digelar di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Kabupaten Manggara Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur Selasa, 9 Mei 2023.

Bersama PM Malaysia Anwar Ibahim, Presiden Jokowi menjelaskan perlunya perampingan sistem jalur tunggal dan perlindungan pekerja migran Indonesia.

Baca Juga: Berkunjung ke Pasar Natar Lampung, Presiden Jokowi Tekankan Pentingnya Pangan Tersedia

"Presiden Jokowi menilai pentingnya perampingan sistem jalur tunggal dan perlindungan pekerja migran Indonesia yang bekerja di Malaysia," ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.

Selain itu, usai mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan PM Malaysia Anwar Ibrahim, Menlu Retno menyampaikan para pemimpin juga membahas percepatan penyelesaian bagian perbatasan antar negara.

“Bapak Presiden menjelaskan betapa pentingnya kedua belah pihak menyelesaikan beberapa wilayah perbatasan laut dan darat tanpa penundaan”, ujar Menlu.

Baca Juga: Ini Momen Saat Mobil Presiden Jokowi Melintasi Jalan Berlumpur dan Berlubang di Jalan Ryacudu Lampung

Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut didampingi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Mensesneg Pratikno dan Menko Polhukam Mahfud Md.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan pemerintah berkomitmen terus memperkuat perlindungan terhadap warga negara Indonesia (WNI).

“Ke depan, perlindungan WNI akan terus kita tingkatkan dan kita perkuat,” ujar Presiden Jokowi, seperti dilansir PortalLebak.com dari setkab.go.id.

Baca Juga: Rayakan Hari Kemerdekaan Rusia, Presiden Vladimir Putin Puji Pertempuran 'Sakral' dengan Barat di Ukraina

Sebelumnya, pemerintah telah berhasil mengevakuasi sebanyak 969 orang WNI dari Sudan yang tengah dilanda konflik bersenjata.***  

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler