PORTAL LEBAK - Narasi dari sebuah unggahan di media sosial Facebook yang menyatakan vaksin Covid-19 dari benua Eropa telah tiba di tanah air, beredar luas.
Begini bunyi narasi tersebut yang telah beredar luas di berbagai platform media sosial dan aplikasi chat sejak Minggu, 6 Desember 2020:
"Alhamdulillah...1,2 juta vaksin Covid-19 dari Eropa sudah tiba di INDONESIA. semoga ujian covid ini bisa secepatnya hilang dari bumi pertiwi&sll bnyak berdo'a...aamiin."
Benarkah terdapat 1,2 juta vaksin Covid -19 dari Eropa yang tiba di tanah air?
Menurut penelusuran Kantor Berita Antara, memang ada 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 yang tiba di Indonesia, namun vaksin tersebut merupakan buatan perusahaan farmasi asal negara Tiongkok, Sinovac.
Vaksin tersebut bukan berasal dari benua Eropa.
Kepala Bidang Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) dr Masdalina Pane, M.Si (Han) seperti dilansir oleh Antara – mengungkapkan 1,2 juta dosis vaksin saat ini diprioritaskan untuk kelompok masyarakat yang paling berisiko tertular Covid -19, yaitu para tenaga medis.
Seperti diketahui vaksin Sinovac, yang telah diuji secara klinis di Bandung sejak Agustus 2020, tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada Minggu 6 Desember 2020, sekitar pukul 21.25 WIB.
Selain itu, 15 juta dosis vaksin jadi dijadwalkan tiba pada Desember 2020. Sedangkan pada Januari 2021, sebanyak 30 juta dosis vaksin dalam bentuk bahan baku curah, akan diproses lebih lanjut oleh Bio Farma.