Baca Juga: Wakapolri Tutup Rapim Polri Secara Virtual, Karena Terpapar Covid-19
Baca Juga: Satgas TNI Kongo XX-R Dipersiapkan Untuk Misi Internasional
Bagi Rudy panggilan Walikota periode 2016-2021 ini, purna tugas sebagai Walikota tak menyurutkan niatnya untuk tetap mengabdi kepada masyarakat. Baginya pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat tidak akan pernah purna.
Karena menurutnya pelayanan kepada masyarakat tidak hanya saat berstatus sebagai Walikota saja, namun selama masih hidup, pelayanan dan pengabdian masih bisa dilakukan.
"Tidak ada kata purna untuk pengabdian dan pelayanan, purna dalam arti kata purna pengabdian dan pelayanan di rumah besar yang namanya Pemerintah Kota Surakarta, setelah itu tanggal 18 Februari saya dan Pak Pur akan mengabdi dan melayani di rumah yang lebih besar bersama-sama dengan masyarakat, jadi pengabdian dan pelayanan tidak akan pernah berhenti selama Tuhan masih memberi nafas pada kami," kata Rudy, seperti yang PortalLebak.com kutip dari kiriman Instagram @humaspemkotsurakarta.
Selain itu, Rudy yang merupakan politisi asala PDI Perjuangan ini berpesan kepada para ASN untuk selalu memegang teguh 'Lima Mantap' dan semangat 'LURIK', dalam setiap melaksanakan tugasnya. Rudy juga berdoa agar kasus Covid-19 sirna.
Baca Juga: Afgan Rossa The Concert, Konser Virtual Ini Melepas Rindu Para Penggemar
Baca Juga: Presiden Jokowi Apresiasi Mahkamah Agung Ikuti Era Digital, Pendaftar E-Court Meningkat 295 Persen
Sementara itu, Sekda Kota Surakarta, Ahyani resmi ditunjuk sebagai Pelaksana Harian Walikota Surakarta menggantikan FX. Hadi Rudyatmo.