Update Gempa M4,8 Karangasem dan Bangli di Bali, BNPB Himbau Warga Tetap Waspada

- 17 Oktober 2021, 22:18 WIB
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Ganip Warsito, Minggu 17 Oktober 2021 meninjau lokasi gempa di Kabupaten Karangasem dan Kabupaten Bangli.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Ganip Warsito, Minggu 17 Oktober 2021 meninjau lokasi gempa di Kabupaten Karangasem dan Kabupaten Bangli. /Foto: bnpb.go.id/Pusdatin/

PORTAL LEBAK - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta warga tetap tenang dan jangan panik terhadap gempa susulan di pulau Bali.

Pasalnya, pemerintah kabupaten kota atau provinsi dibantu BNPB, BPBD, BMKG, Basarnas, TNI-POLRI dan Tim gabungan lainnya, terus menjadi bagian dari kesiapsiagaan gempa.

Warga sekitar bencana gempa, diminta untuk terus dilatih dan diberikan edukasi terkait literasi kebencanaan.

Baca Juga: Gempa M4,8 landa Bali 3 warga meninggal dunia, juga sebabkan tanah longsor

Tak hanya itu, giat siskamling dapat digelar setiap malam, supaya warga berjaga antisipasi risiko yang muncul dari gempa susulan.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Ganip Warsito S.E. M.M., Minggu 17 Oktober 2021 meninjau lokasi gempa di Kabupaten Karangasem dan Kabupaten Bangli.

Seperti PortalLebak.com lansir dari bnpb.go.di, hempa melanda daerah Provinsi Bali dengan Magnitudo M4,8 Sabtu 16 Oktober 2021, pukul 03.18 WIB.

Baca Juga: Alat Peringatan Dini Gempa dan Tsunami, Perkenalkan: SIRITA dan EWS Radio Broadcaster

Gempa tersebut mengakibatkan kerusakan di sejumlah titik serta jatuhnya korban jiwa di satu kawasan.

Kabupaten Bangli dan Kabupaten Karang Asem, merupakan daerah yang memiliki dampak cukup besar kerusakan akibat gempa.

Pusat pengendalian operasi (Pusdalops) BNPB mendata per Sabtu 16 Agustus 2021, pukul 18.00 WIB, mencatat jumlah korban jiwa meninggal dunia 2 orang.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Senin 18 Oktober 2021 MNC TV, RCTI, SCTV, NET TV, TRANS7, GTV, ANTV, TRANSTV dan Indosiar

Sedangkan korban luka berat 2 orang, luka ringan 4 orang di Kabupaten Bangli dan 1 orang, 11 orang, 8 orang, di Kabupaten Karangasem.

Rombongan Kepala BNPB mengujungi posko korban, di Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.

Ganip memastikan proses penanganan dan pemulihan korban berjalan baik. Ganip juga menyampaikan duka mendalam warga korban terdampak gempabumi.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta hari ini 17 Oktober 2021: Aneh, Jessica Tahunya Nama Rendy Adalah Adi

"Saya menyampaikan duka cita mendalam atas korban terdampak, semoga para korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa," kata Ganip.

Selanjutnya, Ganip memastikan seluruh kebutuhan dasar bagi para korban terdampak gempabumi, terpenuhi.

"Saya memastikan kebutuhan dasar para korban juga penanganan dampak gempa terpenuhi, jadi meringankan beban mereka," pungkasnya.

Baca Juga: Habiskan Akhir Pekan dengan 'Sunmori' yang menyenangkan, Ini tips yang dapat Anda Jalani

Agar mempercepat proses penanganan darurat, BNPB memberikan bantuan kepada pemerintah daerah, berupa 443 paket lauk pauk, 152 paket tambahan gizi.

Termasuk 60 paket makanan siap saji dan 20 unit tenda keluarga, untuk masing-masing pemerintah daerah Kabupaten Karangasem dan Kabupaten Bangli.

Selain itu, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dibangun oleh masyarakat sendiri. Kepemimpinan pemimpin daerah harus dapat mengajak warga lebih siap menghadapi risiko yang akan terjadi.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah