Foto Viral Wali Kota Cilegon dan Pejabat Pemkot Makan Malam di Jimbaran Bali, Ini Kata Wakil Ketua DPRD

- 28 Oktober 2021, 12:02 WIB
Sekda Cilegon Maman Mauludin memberikan penjelasan berkenaan dengan beredarnya foto pejabat Pemkot Cilegon di Bali
Sekda Cilegon Maman Mauludin memberikan penjelasan berkenaan dengan beredarnya foto pejabat Pemkot Cilegon di Bali /Foto: Kabar Banten/Sigit Angki Nugraha/

PORTAL LEBAK - Di tengah pandemi Covid-19 yang baru mereda, sejumlah pejabat Pemerintah Kota Cilegon viral dalam kunjungannya ke Bali.

Yang viral bukan foto aktivitas kunjungan kerja, tetapi foto kemeriahan para pejabat itu makan malam di Jimbaran, Bali.

Dalam foto tampak sejumlah pejabat eselon II Pemkot Cilegon beserta Wali Kota Cilegon Helldy Agustian sedang menunjuk salah satu Kepala OPD, yakni Kepala DLH Didi Sukriadi.

Baca Juga: Bernyanyi di Tempat Wisata Baru, Wali Kota Cilegon Kenalkan Satu Lokasi Danau

Foto tersebut langsung mengundang reaksi beragam dari sejumlah kalangan setelah beredar melalui grup alikasi perpesanan.

Wakil Ketua DPRD Cilegon Hasbi Sidik turut menyesalkan foto yang beredar tersebut.

“Tentu saya sangat menyesalkan itu sampai beredar, karena Wali Kota terkesan sama sekali tidak menunjukkan kewibawaannya sebagai seorang kepala daerah dengan agenda kerja yang tidak jelas,” kata Hasbi Sidik, dikutip Portal Lebak dari Kabar Banten, portal dalam jaringan Pikiran Rakyat Media Network (PRMN), Rabu 2 Oktober 2021.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi, Sekda Cilegon Maman Mauludin mengatakan, foto tersebut adalah acara usa kunjungan kerja ke salah satu tempat.

Baca Juga: Pimpinan Kota Cilegon Gelar Rapat, Koordinasikan Kedatangan Presiden Jokowi

Di antaranya adalah perihal pengelolaan sampah menjadi briket batu bara yang diproduksi di Kelurahan Jimbaran.

“Makan malam digelar sebagai bagian dari acara perpisahan pejabat LH Kota Cilegon, Didi Sukriadi, yang dua hari lagi akan memasuki masa pensiun," ungkap Maman.

"Jadi makan malam di Jimbaran ini sebagai bentuk persahabatan kepada Pak Didi. Bukan dalam rangka hura-hura,” tandasnya.

Maman Mauludin menjelaskan, sejumlah pejabat teras Pemkot Cilegon, pada Selasa 26 Oktober 2021, melaat ke Bali, tepatnya ke Kabupaten Badung.

Selain Wali Kota Cilegon, Sekda, Asda 1, dan Asda 2, turut serta dalam kunker ke Kabupaten Badung adalah pejabat PTSP, Disperindag, LH, Bappeda, DPKAD, dan Inspektorat Kota Cilegon serta perwakilan PT Indonesia Power.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta, Ungkap Kenangan Main Teater Saat Bertemu Asrul Dahlan

Sejumlah agenda kerja menjadi fokus dalam lawatan tersebut. Di antaranya adalah perihal pengelolaan sampah menjadi briket batu bara yang diproduksi di Kelurahan Jimbaran.

“Pengelolaan sampah menjadi briket batu bara ini memang sedang digagas oleh Pemkot Cilegon atas kerjasama dengan PT Indonesia Power,’ujar Maman Mauludin.

“Karena itulah perwakilan Indonesia Power disertakan dalam lawatan kali ini. Nantinya, pada awal bulan November ini sudah akan melakukan serah terima 8 ton briket batu bara dengan Pemkot Cilegon di Kelurahan Bagendung,” sambung Maman Mauludin.

Terkait sampah yang menjadi diolah menjadi bricket batu bara, kata Maman Mauludin, adalah beragam jenis sampah, termasuk sampah rumah tangga.

“Nanti sistemnya seperti yang sudah berjalan di Kelurahan Jimbaran ini, dimana tidak terdapat TPA dan sampah langsung dibawa ke pabrik pengolahan sampah menjadi briket batu bara,” tutur Maman Mauludin.

Baca Juga: Pulihkan Perekonomian, Kota Cilegon Terapkan Car Free Day Mulai Minggu 5 September 2021

Artikel ini telah tayang di Kabar Banten dengan judul: "Beredar di Medsos Foto Pejabat Cilegon Ramai-ramai di Bali, Begini Penjelasan Sekda Cilegon"

Selain pengelolaan sampah, kunker juga mencermati perihal pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) yang di Kabupaten Badung sudah berjalan dengan baik.

Pada saat bersamaan, pejabat pemkot lainnya di antaranya Asda 1 dan dari Disperindag Kota Cilegon melakukan kunker ke Disperindag Kabupaten Badung.

Hasil kunker langsung dievaluasi dalam sebuah rapat yang berlangsung Selasa sore itu juga. Evaluasi dilakukan terkait kemungkinan penerapan di Kota Cilegon termasuk kemungkinan potensi dan kendala yang akan dihadapi.*** (Himawan Sutanto/Kabar Banten)

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah