Presiden Resmikan Bendungan Ladongi di Sultra, Punya Potensi Destinasi Wisata Air Sampai Listrik 1,3 MW

- 29 Desember 2021, 11:29 WIB
Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur Sulawesi.
Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur Sulawesi. /instagram @jokowi /

PORTAL LEBAK - Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Ladongi yang terletak di Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara (Sultra), dari atas perahu pada hari Selasa, 28 Desember 2021.

Presiden Jokowi memberikan pernyataan resminya dari atas perahu naga yang mengapung di atas air Bendungan Ladongi bersama rombongan.

Terlihat dalam rombongan yang mendampingi Presiden ada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Isu Kencan Lee Yo Bi-Jungkook BTS, Dody Ditinggal Sunan Kalijaga, Malam Tahun Baru di Lebak

"Dengan mengucap bismillahirahmanirahim Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara pada pagi hari ini saya nyatakan diresmikan," ucap Presiden Jokowi kemarin, seperti dikutip PortalLebak.com dari laman presiden.go.id, 29 Desember 2021.

Bendungan Ladongi dengan luas lahan 222 hektare itu memiliki daya tampung sekitar 45,9 juta meter kubik.

Bendungan ini akan melayani kebutuhan air masyarakat di Kabupaten Kolaka dan mengairi lahan pertanian di sejumlah titik seperti Kolaka Timur, Konawe, Konawe Selatan, dan Kolaka.

Baca Juga: Menag Yaqut Cholil Ucapkan Selamat Hari Natal 2021 dari Lampung, Ini Pesan Gus Menteri Bagi Umat Kristen

Bendungan Ladongi dibangun oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR demi terciptanya ketahanan pangan di provinsi Sultra dan memenuhi kebutuhan pangan di sekitar provinsi Sultra.

"Tanpa air tidak mungkin kita bisa mencapai yang namanya ketahanan pangan yang baik, kedaulatan pangan yang baik, dan kemandirian pangan yang baik," ujar Presiden.

Selain berfungsi sebagai irigasi, Bendungan Ladongi juga diharapkan bisa menjadi destinasi wisata baru di Sultra, khususnya wisata air seperti yang dilakukan Presiden dengan menaiki perahu naga.

Baca Juga: Kiky Saputri Ingin Roasting Menteri Pertahanan, Tanya Jadwal Prabowo Subianto Melalui Sandiaga Uno

"Tadi saya mencoba memakai perahu, mendayung, karena memang arahnya waduk ini juga bisa dipakai sebagai tempat wisata," pungkasnya.

Mengenai fungsi sebagai destinasi wisata, pemerintah pusat akan menyerahkan pengelolaan dan pengembangan sepenuhnya kepada pemerintah daerah.

"ini menjadi tanggung jawab kabupaten maupun provinsi untuk nanti pengembangan selanjutnya," lanjut Presiden.

Baca Juga: Dikunjungi KKP, Bupati Lebak Usul Pembangunan Unit Pengolahan Ikan di Kabupaten Lebak

Menurut catatan Kementerian PUPR, Bendungan Ladongi juga berfungsi mereduksi banjir yang diperkirakan dapat ditampung sebesar 176,6 meter kubik per detik.

Selain itu bendungan yang dibangun sejak 2016 dengan anggaran Rp1,2 triliun ini bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan listrik di Sultra, yang potensinya mencapai 1,3 megawatt.***

Editor: Jefry Agustinus Alexander B


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah