Banjir Landa Ketapang Kalbar, 16 Ribu Warga Terdampak TMA Hingga 120 Centimeter

- 14 Februari 2022, 19:54 WIB
Sebanyak 16.811 jiwa dari 4.679 KK warga Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, terdampak banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) antara 15 hingga 120 sentimeter pada Sabtu (12/2) pukul 01.00 waktu setempat.
Sebanyak 16.811 jiwa dari 4.679 KK warga Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, terdampak banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) antara 15 hingga 120 sentimeter pada Sabtu (12/2) pukul 01.00 waktu setempat. /Foto: bnpb.go.id/BPBD Kabupaten Ketapang/

PORTAL LEBAK - Tercatat 16.811 orang dari 4.679 kepala keluarga (KK) warga Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, terlanda banjir.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ketapang mencatat Tinggi Muka Air (TMA) terjadi pada 15 sampai 120 sentimeter, pada Sabtu 12 Februari 2022, pukul 01.00 WITA.

Arus air yang telah merendam 6 desa tersebut, terjadi pascahujan dengan intensitas tinggi, melanda wilayah Ketapang dan sekitarnya.

Baca Juga: Waspada Aktivitas Angin Monsun Asia Meningkat, BMKG: Banjir Berpotensi Terjadi Lagi di Jakarta

Desa terdampak mencakup Desa Balai Pinang, Desa Kualan Hilir, Desa Kualan Tengah, Desa Semandang Kiri, Desa Semandang Hulu, serta Desa Botuh Bosi.

Jajaran BPBD Kabupaten Ketapang mendata sekitar 2.228 unit rumah terdampak banjir. Satu unit fasilitas pendidikan dan 12 fasilitas umum juga terdampak banjir.

Meski demikian, dilansir PortalLebak.com dari bnpb.go.id, warta tidak ada yang mengungsi akibat banjir ini.

Baca Juga: Enam Kecamatan di Pasuruan Jawa Timur, Terendam Banjir Ribuan Warga Terdampak

BPBD Kabupaten Ketapang telah melakukan kaji cepat dengan berkoordinasi perangkat desa, TNI/Polri, dan relawan setempat.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x