Beberapa puing-puing sisa potongan kayu yang terseret banjir bandang, terlihat menumpuk di halaman rumah warga dan belum dapat dibersihkan.
Baca Juga: Seribu Lebih Warga Karawang Dikepung Banjir Sungai Cidawolong
Setelah dari Desa Torue, Kepala BNPB lantas mendatangi lokasi pengungsian sementara di Masjid Al-Ikhlas.
Pada kesempatan ini, Kepala BNPB Suharyanto menyapa sejumlah warga dan memberikan motivasi untuk lekas bangkit dari masa-masa traumatik pascabencana.
Kepada masyarakat yang mengungsi, Suharyanto meminta untuk tetap semangat. Dia mengatakan bahwa kehadirannya sekaligus merupakan wujud bagaimana pemerintah hadir untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
Baca Juga: Ikatan Cinta 31 Juli 2022: Sienna Termakan Omongan Jahat Elsa soal Andin
Kehadiran Suharyanto ingin memastikan hal penting di masa tanggap darurat yaitu penyelamatan jiwa masyarakat, pencarian korban hilang, dan pemenuhan kebutuhan logistik dasar warga, termasuk para pengungsi menjadi prioritas utama.
“Kehadiran kami di sini sekaligus untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak ini dapat dipenuhi dengan sebaik-baiknya,” ujar Suharyanto.
Terkait pencarian orang, dilansir PortalLebak.com dari bnpb.go.id, Suharyanto mendorong agar upaya penyelamatan dan pencarian orang dapat dimaksimalkan.
Baca Juga: Madam Kin Gelar Ulang Tahun Anaknya Yin Ara di Panti Asuhan AlQi Ceria Bogor