PORTAL LEBAK - Polisi masih menyelidiki penyebab pasti satu bus Pariwisata yang jatuh ke jurang, di Derah Wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah, Minggu 7 Mei 2023.
Akibat kecelakaan bus pariwisata ini, satu orang meninggal dunia, satu lainnya luka berat dan belasan terluka, akibat bus jatuh ke jurang di kawasan Guci.
Kapolres Tegal AKBP Mochamad Sajarod Zakun menejelaskan saat bus pariwisata masuk jurang, ada 30 orang lebih rombongan di dalam bus.
Kemudian, dari peristiwa bus pariwisata masuk ke jurang, terdapat beberapa versi kabar tentang penyebabnya yang beredar di khalayak umum.
Apakah benar penyebab kecelakaan bus pariwisata masuk jurang, di kawasan wisata Guci ini, disebabkan oleh seorang anak yang menarik tuas rem?
Kapolres Tegal AKBP Mochamad Sajarod Zakun menjelaskan kejadian berawal dari bus yang parkir di jalan yang sedikit menurun.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus Pariwisata, 14 Penumpang Tewas
Saat posisi mesin kendaran tengah dipanasi, tiba-tiba bus pariwisata itu bergerak, sampai akhirnya jatuh dan terguling masuk ke jurang yang di dasarnya tedapat sungai.
"Kami sedang dalami karena bus sedang dipanasi dan sudah diganjal dan juga pake hand rem (rem tangan). Posisi tempat parkir agak menurun, ini masih diselidiki kenapa bus bisa jalan," jelas kapolres.
AKBP Mochamad Sajarod Zakun juga menjelaskan bahwa saat peristiwa terjadi, posisi bus tanpa sopir dan kenek.
Baca Juga: Ganjar Pranowo ke Jawa Timur, Konsolidasi Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 di Jember
Pasalnya, keduanya awak bus pariwisata itu, tengah berada di luar kendaraan yang mesinnya tengah dipanasi.
"Pada saat itu sopir di luar posisinya, di tempat parkiran, yang manasin adalah keneknya, dia juga di luar setelah itu," jelasnya.
Sejauh ini, polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan bus pariwisata di kawasan wisata Guci, kabupaten Tegal, Jawa Tengah itu.
Baca Juga: Inilah Rincian Pajak Mobil Brio Tahun 2023, Wajib Catat!
Tapi, berdasarkan kesaksian salah satu penumpang bus, ketika bus pariwisata berhenti dan tidak ada sopir, mesin telah menyala saat ditinggalkan.
Dugaan lainnya yaitu rem tidak berfungsi ketika penumpang memasuki kendaraan sampai akhirnya bus jatuh meluncur ke jurang, meski ban telah diganjal.
"Ketika di tempat kejadian para korban sudah ditangani dengan baik oleh anggota beserta petugas medis," ujar AKBP Mochamad Sajarod Zakun.
Baca Juga: Presiden Napoli Beri Peringatan Tegas Kepada Tiga Klub Peminat Victor Osimhen
"Selanjutnya para korban dirawat dan penumpang yang mengalami luka-luka di bawa ke rumah sakit, puskesmas dan poliklinik terdekat," tambahnya.
Polisi pun menjelaskan para penumpang dalam bus itu, beberapa di antaranya belum naik pada saat kejadian itu menimpa.
"Di dalam bus pariwisata ketika kejadian terdapat 37 orang, sisanya 13 belum naikbus," paparnya.
Kapolres Tegal ini sekaligus mengungkapkan terdapat satu korban meninggal dunia, 1 luka berat sedangkan lainnya mengalami luka ringan akibat peristiwa ini.
"Dari 37 itu ada satu orang yang meninggal dunia saat dalam perawatan dibawa ke RS satu luka berat dan 35 orang luka ringan,"katanya.
Kecelakaan bus pariwisata yang terjun jurang di Guci, Tegal itu, membawa rombongan pengajian asal Pakujaya, Tangerang Selatan, Banten.
Para korban yang merupakan penumpang bus pariwisata terperosok ke dalam jurang di kawasan wisata Guci, kabupaten Tegal.
Kini, korban kecelakaan akibat bus pariwista jatuh ke jurang itu telah dievakuasi ke rumah sakit.***
Aritkel telah tayang di kabartegal.pikiran-rakyat.com: CEK FAKTA: Kecelakaan Bus Jatuh ke Jurang di Guci Disebabkan oleh Seorang Anak Menarik Tuas Rem, Benarkah?
(Reporter: Annisa Nurul Fadila)