Gunung Anak Krakatau erupsi lagi Minggu 3 Desember 2023 malam

- 4 Desember 2023, 10:43 WIB
Gunung Anak Krakatau kembali meletus pada Minggu (3/12/2023), pukul 09.08 WIB.
Gunung Anak Krakatau kembali meletus pada Minggu (3/12/2023), pukul 09.08 WIB. /Twitter/@PVMBG_

 
PORTAL LEBAK - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan ada erupsi berupa lontaran abu vulkanik setinggi l600 meter dari atas puncak Gunung Anak Krakatau, yang terletak di perairan Selat Sunda, Provinsi Lampung.

Berdasarkan laporan PVMBG erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi Minggu, 3 Desember 2023, pukul 19.12 WIB, dengan ketinggian abu 600 meter dan 757 meter dari atas permukaan laut.

Erupsi Gunung Anak Krakatau terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 60 milimeter sertaa durasi sekira  29 detik.
 
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Meletus Keluarkan Abu 1.000 meter di Atas Permukaan Laut

Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.

Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Andi Suardi, mengungkapkan Gunung Anak Krakatau saat ini dalam status level III alias siaga.

Selanjutnya, PVMBG meminta masyarakat agar  tidak mendekat ke Gunung Anak Krakatau dan beraktivitas dalam radius setidakny lima kilometer dari kawah aktif.
 
Baca Juga: Letusan Gunung Anak Krakatau Memuntahkan Abu Hingga Ketinggian 2.000 Meter

Andi menjelaskan pemukiman penduduk yang paling dekat dari Gunung Anak Krakatau yakni di pulau Sebesi dengaan  berjarak 16,5 kilometer.

Lanttas dia mengimbau agar warga dan nelayan agar tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius 5 kilometer.

"Saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada level III, siaga, dengan rekomendasi masyarakat, nelayan, pendaki gunung, tidak mendekati gunung dengan radius lima kilometer," ucapnya.
 
Baca Juga: Hengkang Dari PDIP, Mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya Dukung Prabowo Gibran Di Pilpres 2024

Seperti diketahui, sejak munculnya  Gunung Anak Krakatau pada Juni 1927 sampai kinii, erupsi atau letusan kerap terjad berulang kali, alhasil Gunung Anak Krakatau tumbuh semakin besar dan tinggi.

Karakter letusan Gunung Anak Krakatau berupa erupsi eksplosif dan erupsi efusif dengan waktu istirahat letusan nya berkisar antara satu sampai enam tahun.

Gunung Anak Krakatau terletak di perairan selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung, yang telah mengeluarkan erupsi sebanyak 5 kali, sejak erupsi hari Minggu.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x