TKN: Prabowo ke posko Gunung Marapi sebagai Menteri Pertahanan dan Wajar Gunakan Helikopter TNI

- 11 Desember 2023, 13:21 WIB
Menhan Prabowo saat mengunjungi Korban Erupsi Gunung Marapi di Kabupaten Agam, Sumbar
Menhan Prabowo saat mengunjungi Korban Erupsi Gunung Marapi di Kabupaten Agam, Sumbar /

 

Agenda Menhan, bukan kampanye.
PORTAL LEBAK - Kunjungan Prabowo Subianto ke posko pengungsi korban erupsi Gunung Marapi, di Kabupaten Agam, Sumatera Barat menuai kontroversi, karena menggunakan helikopter Tentara Nasional Indonesia (TNI).
 
Spontan Komandan Tim Bravo, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono menegaskan, kunjungan Prabowo Subianto ke Posko Marapi tersebut, Sabtu 9  Desember 2023 merupakan kegiaatan dalam kapasitasnya sebagai Menteri Pertahanan.

Menurut Budisatrio Prabowo Subianto dapat menggunakan fasilitas TNI pada kunjungan itu,  karena kapasitas  Prabowo sebagai Menteri pertahanan (Menhan).
 
Baca Juga: Prabowo Subianto Bandingkan Gibran Rakabuming Raka dengan Jenderal Sudirman

"Pak Prabowo dalam kapasitas sebagai Menhan datang ke Posko (pengungsi) Erupsi Marapi. Jadi wajar jika memakai helikopter TNI, karena memang fasilitas untuk Menhan," papar Budisatrio dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Minggu.

Budi menegaskan Prabowo Subianto berkunjung menemui korban erupsi Gunung Marapi tidak dalam agenda kampanye. Pasalnya, tidak ada atribut partai atau capres-cawapres nomor urut 2 di lokasi kunjungan.

Kehadiran Prabowo Subianto sebagai Menhan didampingi pula beberapa pejabat daerah setempat, seperti Bupati Agam, Bupati Tanah Datar, Wali Kota Bukittinggi, Dandim Agam, Dandim Tanah Datar, Danrem, Wakapolda Sumbar, serta Kapolres Bukittinggi.
 
Baca Juga: Prabowo berjanji menambah anggaran pembangunan IKN jika menang pemilu

"Jadi sangat-sangatlah jelas, kedatangan pak Praabowo ke Posko Erupsi Gunung Marapi merupakan agenda Menhan, beda dengan kampanye sebagai Capres 2024," pungkasnya.
 

Budi yang jugaa politikus Partai Gerindra menjelaskan, agenda kampanye Prabowo dimulai pascakunjungan ke Posko Erupsi Marapi selesai. Itu start  ketika Prabowo Subianto  teelahhsudah kembali ke Kota Padang dan menemui relawan pemenangan Paslon Prabowo-Gibran di Padang.

"Sudah jelas yaa, kegiatan di Kota Padang, Pak Prabowo Subianto menanggalkan melepaskan atribut sebagai Menhan. Beliau mencopot pin menteri pertahanan, dan mobil yang digunakan di Padang juga bukan berpelat dinas," ujar Budi.
 
Baca Juga: Panitia Seleksi CPNS Kemenkumham Gagalkan 12 peserta di SKB Kesamaptaan, Ini Sebabnya

Budi menilai terdapat pihak tertentu yang bahkan menarasikan Prabowo Subiantto menyalahgunakan fasilitas negara demi berkampanye.
 
Padahal, menurutnya, seluruh masyarakat yang hadir di Posko Erupsi Marapi juga paham tidak ada atribut partai maupun paslon yang ditampilkan dalam kegiatan itu.

"Kami berharap penjelasan ini telah cukup memberikan penjelasan hal yang sebenarnya. Untuk hal ini, keterangan juga bisa dimintakan kepada Kementerian Pertahanan,” ucap Budi.
 
Baca Juga: Puncak Shopee 12.12 Birthday Sale Dimeriahkan Promo Besar-besaran dan TV Show dengan JKT48!

Budi dan tim TKN selanjutnya menyatakan isu dugaan penggunaan fasililtas negara oleh warganet sebagai kritik yang biasa karena sedang dalam kompetisi politik.

“Tapi untuk dipahami, Pak Prabowo Subianto merupakann sosok yang sangat disiplin dalam membedakan tugas negara dengan kegiatan politik," ungkap Budi.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x