Persaingan Formula Satu F1 Kian Panas, Max Verstappen Sebut Lewis Hamilton 'idiot bodoh'

23 Oktober 2021, 23:37 WIB
Pembalap Mercedes Lewis Hamilton bertabrakan dengan pebalap Red Bull Max Verstappen setelah lolos masing-masing di posisi pole dan tempat ketiga. Formula Satu F1 - Grand Prix Hongaria - Hungaroring, Budapest, Hongaria - 31 Juli 2021. /Foto: Pool via REUTERS/DAVID W CERNY/

PORTAL LEBAK - Persaingan gelar Formula Satu F1 berkobar pada hari Jumat, setelah pemimpin musim ini, Max Verstappen, menyebut Lewis Hamilton sebagai "idiot bodoh".

Ucapan Max Verstappen terbongkar, ketika mereka melakukan wheel-to-wheel dalam latihan kedua, di Grand Prix Amerika Serikat.

Pembalap Red Bull berusia 24 tahun itu juga memberi hormat satu digit, kepada sang juara dunia tujuh kali, pembalap tersukses sepanjang masa.

Baca Juga: Valtteri Bottas dipenalti karena gunakan mesin keenam, di Grand Prix Formula Sati F1 Amerika Serikat

Padahal kejadian itu terjadi, saat tim Mercedes melaju kencang sore hari di Texas, dalam cuaca yang panas dan lembap, di Sirkuit Austin, Amerika.

"Abaikan saja, jangan khawatir tentang itu," ucap race engineer-nya tim Mercedes melalui radio.

Bos tim Red Bull Christian Horner mengemukakan pendapatnya, bahwa yang dilakukan Max Verstappen hanya bercanda dan menunjukkan siapa yang menjadi nomor satu di klasemen.

fBaca Juga: Lewis Hamilton dan Max Verstappen Terus Bersaing dalam poin Formula Satu F1 musim 2021

Max Verstappen unggul enam poin dari Lewis Hamilton meski tinggal enam putaran tersisa dan pertarungan semakin sengit di setiap balapan.

Dilansir PortalLebak.com dari Reuters, inilah momen, saat pendulum berayun ke satu arah dan kemudian berayun lagi ke arah lainnya.

Rekan setim Max Verstappen, pembalap asal Meksiko, Sergio Perez, menjadi yang tercepat di sesi kedua, dengan catatan waktu satu menit 34,946 detik.

Baca Juga: China absen dari rekor 23 balapan pada kalender Formula Satu F1 2022, Berikut Jadwalnya

“Itu adalah hari yang baik, jelas itu akan menjadi sangat ketat,” kata Perez, yang perannya adalah untuk mendukung Max Verstappen, kecuali keadaan menghalangi jalannya.

"Ada banyak yang harus dilakukan untuk mencoba meningkatkan performa mobil kita," tambahnya.

Max Verstappen, ditengarai frustrasi oleh lalu lintas dan gagal mengatur putaran terbang yang tepat.

Baca Juga: Skuad Chelsea Menang Fantastis Melawan Norwich 7-0 di Liga Premier Inggris

Dia berakhir di urutan kedelapan di sesi yang dilaluinya, setelah ada putaran ketiga, di pagi hari.

“Treknya cukup bergelombang dan untuk menemukan kompromi yang tepat dengan mobil sejauh ini bukanlah yang mudah,” ungkap Max Verstappen.

Jenson Button, juara dunia 2009 Inggris, yang sekarang menjadi pakar televisi untuk Sky, bertanya-tanya apakah Hamilton tengah memainkan permainan psikologis.

Baca Juga: Menonton Film Layar Lebar di bioskop, Cara Asyik Habiskan Libur Akhir Pekan Bersama Keluarga

"Jelas itu membuat Max sedikit terguncang, dia sangat marah di radio," analisa dari Button.

“Ini hari yang cukup berapi-api bagi Max, jujur ​​saja. Tidak mendapatkan posisinya. Saya pikir ada sedikit rasa frustrasi," tambah Button.

"Dengan insiden itu dia tidak bisa mendapatkan posisinya dan kemudian dia alami mesin macet di FP2 dengan ban barunya untuk waktu yang lama. dua putaran berturut-turut," nilainya lagi.

Baca Juga: Modus Kencan Dengan Wanita Cantik di Hotel, Seorang Pria Terjebak Pemerasan Gaya Baru

Pembalap McLaren Lando Norris tercepat kedua dan Hamilton, yang lap terbaiknya dihapus karena melebihi batas lintasan, ketiga.

“Secara umum ini adalah hari yang baik tetapi masih ada pekerjaan yang harus dilakukan,” kata Lewis Hamilton.

Dia berjanji akan mengejar rekor kemenangan ke-101 sepanjang kariernya pada Minggu dan keenam dalam sembilan balapan, di Austin.

Baca Juga: Valtteri Bottas dipenalti karena gunakan mesin keenam, di Grand Prix Formula Sati F1 Amerika Serikat

Mercedes mendominasi sesi pertama dengan rekan setim Hamilton dari Finlandia, Valtteri Bottas, 0,045 lebih cepat dari sang juara.

Sedangkan Max Verstappen di posisi ketiga tetapi hampir sedetik dari kecepatan pembalap Finlandia itu.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler