Network
PORTAL LEBAK - Banyak mata tertuju pada pergelaran Olimpiade Tokyo 2020 tahun ini, khususnya pada para atlet yang berlaga. Pada umumnya mereka menjadi sorotan karena prestasi diraih, apalagi jika mendapatkan medali emas.
Untuk menggapai semua prestasi terbaik, para atlet Olimpiade pasti akan mengerahkan semua energi mereka dan keluar menjadi yang terbaik.
Namun berbeda dengan atlet asal Kanada bernama Pamela Ware. Dirinya viral setelah mendapatkan skor 0 dari para juri saat bertanding di cabang olahraga (cabor) loncat indah pada Olimpiade Tokyo 2020.
Pamela Ware bertanding pada cabor Loncat Indah di nomor 3 meter Putri. Dia mendapat penilaian 0,0 ketika dirinya tampil di babak semifinal untuk memperebutkan tiket final.
Hanya melompat begitu saja tak seperti lompatan yang dia lakukan selama babak penyisihan, Pamela terjun tanpa menunjukan lompatan indahnya kepada para juri.
Pamela menyelam dengan kaki terlebih dahulu menyentuh air membuatnya tak mendapat nilai apa-apa dari para juri.
Dalam postingan di Instagram pribadinya, pamelaware1, menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi saat dirinya tampil di semifinal.
Saat hendak mengambil posisi lompatan final, Pamela tak mendapatkan posisi yang baik bahkan berbahaya untuk keselamatan dirinya jika dia memaksakan diri untuk melakukan akrobatik seperti yang seharusnya dilakukan.
"Apa yang kalian lihat di kompetisi adalah faktor kecil yang saya lakukan untuk mendapatkan tempat saya sekarang (mencapai semifinal)," kata Pamela Ware dalam sebuah video unggahannya.
Baca Juga: Chelsea Belum Menyerah Dapatkan Lukaku, Dana Yang Disiapkan Bertambah Menjadi Rp3,4 Triliun
Pamela gagal mengambil posisi yang tepat saat berada di papan loncatan pada ketinggian 3,5 meter, dan Ini adalah penyelaman yang paling sulit.
Seperti yang kita ketahui, untuk mendapatkan penilaian tinggi dari juri dalam olahraga loncat indah para atlet harus dapat melakukan putaran mengesankan di udara kemudian mendarat ke dalam air dengan percikan air seminim mungkin.
Pamela pun menyesal tidak mencapai final, namun dia akan lebih menyesal seumur hidup jika mengambil bagiannya saat dia tidak mendapatkan posisi yang tepat saat loncatan, yang mungkin dapat berakibat dia tidak dapat melanjutkan mimpinya sebagai atlet loncat indah.
Baca Juga: Telegram Kembangkan Fitur Video Call Grup Hingga 1.000 Orang, Begini Cara Menggunakannya
"Saya telah melakukan segala yang mungkin untuk mencapai tempat saya sekarang dan saya manusia, saya diizinkan untuk membuat kesalahan," ucapnya.
Dia pun sebenarnya sangat siap menghadapi semifinal, dan kesalahan yang muncul dianggapnya bisa terjadi pada semua atlet.
"Saya sangat siap untuk kompetisi ini, dan saya membuat kesalahan. Itu bisa terjadi pada siapa saja, tetapi itu terjadi pada saya di waktu yang salah," ungkap wanita kelahiran 12 Februari 1993 itu.
Baca Juga: Tersandung Soal Keuangan, Lionel Messi Terpaksa Hengkang dari FC Barcelona
Pamela Ware merupakan unggulan pada cabor Loncat Indah nomor 3 meter putri. Dia pun tercatat pernah meraih medali di beberapa kompetisi loncat indah di dunia, salah satunya adalah medali emas pada ajang Pan America Games 2019, di Lima, Peru.
Dalam keterangan postingan Pamela terlihat tetap optimis dan percaya diri, dia menuliskan kegagalan di Olimpiade Tokyo 2020 ini tidak akan menundukkan dirinya tapi hanya akan membuatnya semakin kuat.
"Mimpi saya masih ada! kompetisi ini tidak akan mengalahkan saya. kompetisi ini hanya akan membuat diriku 10 kali lebih kuat," pungkasnya.***
