Usai Kecelakaan Minggu Pagi, Pembalap Marc Marquez Dinyatakan Tidak Fit Ikut MotoGP Indonesia

- 20 Maret 2022, 14:17 WIB
Pembalap Repsol Honda Team Marc Marquez memacu sepeda motornya saat sesi latihan bebas 1 MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (18/3/2022). Ajang balapan MotoGP seri kedua 2022 tersebut berlangsung pada 18-20 Maret 2022.
Pembalap Repsol Honda Team Marc Marquez memacu sepeda motornya saat sesi latihan bebas 1 MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (18/3/2022). Ajang balapan MotoGP seri kedua 2022 tersebut berlangsung pada 18-20 Maret 2022. /Foto: ANTARA/ANDIKA WAHYU/

PORTAL LEBAK - Pebalap Marc Marquez, usai mengalami kecelakaan di sesi pemanasan, dinyatakan tidak fit menjalani balap MotoGP of Indonesia, di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pasalnya, saat sesi pemanasan Minggu pagi, pembalap Marc Marquez sampai terpelanting dari motornya, di Tikungan 7.

Tak hanya itu, Motor Marc Marquez (RC213V) besutan tim Repsol Honda, rusak parah, setelah benturan saat kecepatan cukup tinggi, di tikungan 7 itu.

Baca Juga: Ini Daftar Infratruktur Pendukung MotoGP Indonesia, di Sekitar Sirkuit Mandalika

Pebalap asal Spanyol tersebut memang mampu berdiri dan berjalan pascakecelakaan, tapi dirinya terpaksa menjalani pemeriksaan medis di paddock, sampai dibawa medical officer, ke rumah sakit.

"Usai Marc Marquez Alami kecelakaan parah, dia dibawa ke rumah sakit di Lombok, ia menjalani sejumlah tes serius dan kembali ke sini," ujar Direktur Medis MotoGP, Angel Charte, dilansir PortalLebak.com dari Antara, Minggu.

"Tidak ada yang parah menyusul observasi beberapa jam ke depan, tapi dokter sirkuit dan tim menyatakan Marquez tidak fit untuk balapan. Marquez akan kembali ke Barcelona, untuk pemeriksaan lebih lanjut," tambah Charte.

Baca Juga: Kepala BNPB: MotoGP Mandalika 2022 Sukses, Penanganan Covid-19 Juga Seiring Sejalan Sukses

Seperti diketahui, Marquez pernah dua kali mengalami kecelakaan saat sesi kualifikasi pertama (Q1) saat ia berupaya memacu motor agar meraih lap terbaik.

Setelah beberapa kali slide, Marquez terjatuh di Tikungan 13, saat sisa waktu lima menit sebelum kembali ke garasi, untuk berganti motor dan kembali ke trek.

Marquez diakhir upayanya berusaha memicu motor hingga maksimal, tapi dia kembali terjatuh lagi, di Tikungan 12 dan meluapkan amarahnya di atas gravel.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Balapan MotoGP di Indonesia, Tak Kalah Dengan Negara-Negara Lain

Pimpinan tim Repsol Honda menyatakan kondisi yang dirasakan Marc Marquez usai kecelakaan itu.

"Itu kecelakaan yang parah, benturan yang kencang di kepala, jadi biasanya kecelakaan seperti ini memerlukan waktu untuk pulih," ungkap Puig.

"Bukan tindakan yang aman untuk mengirimkan dia kembali ke atas motor, jadi kami memutuskan yang terbaik adalah untuk melewatkan GP ini," tambahnya.

Baca Juga: Melaporkan Robot Trading Bodong EA Copet, Charlie Wijaya Nyawanya Diancam Sang Afiliator

Tim Repsol Honda memutuskan untuk mencoba memulihkan Marquez dan melihat perkembangan selanjutnya pada 12-24 jam ke depan.

"(Marquez) Tidak merasa sakit tapi Anda bisa bayangkan setelah dia mengalami tiga kecelakaan hebat di akhir pekan ini, dan hari ini sangat parah. Tidak terdapat tulang patah, tapi dia merasa tidak nyaman," pungkasnya.

Sebelumnya, awal musim 2020, Marc Marquez pernah mengalami kecelakaan parah saat seri pembuka di Jerez.

Baca Juga: Mahasiswi Universitas Ewha Womans Gelar Konser Musik di Depan Kedubes Rusia Saat Jam Makan Siang

Akibatnya, tulang humerusnya patah dan membuat sang pebalap melewatkan satu tahun penuh, sebelum kembali membalap di Portimao pada 2021.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x