Diskon 20 Persen Tarif tol di Saat Tertentu Arus Mudik dan Balik 2023, Jasa Marga: Biar Lalu Lintas Tersebar

"Diskon tidak diberikan pada waktu yang diprediksi jadi puncak arus mudik dan balik pada 19 April 2023,"

PORTAL LEBAK - Pengelola jalan tol, PT Jasa Marga (Persero) Tbk memberlakukan diskon 20 persen untuk harga tarif terjauh Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang di arus mudik dan balik tahun 2023.

Jasa Marga memberlakukan diskon tarif tol 20 persen, dan hanya berlaku di dua gerbang tol, yakni Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama, di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang menuju/dari arah Trans Jawa.

Sedangkan Penerapan diskon lainnya, yakni di Gerbang Tol Kalihurip Utama 2, di Jalan Tol Cipularang yang menuju/dari arah Bandung.

Baca Juga: Jasa Marga: Prediksi Puncak Mudik 19 April 2023, Ini 4 Jalur Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas

Hal ini diungkapkan Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur melalui keterangan tertulisnya yang dilansir PortalLebak.com, Kamis, 6 April 2023.

Menurut S ubakti, penerapan diskon tarif tol 20 persen adalah bentuk pelayanan dan penghargaan kepada pengguna jalan tol.

Selain itu, Jasa Marga juga ingin memaksimalkan distribusi lalu lintas untuk menghindari penumpukan kendaraan pada satu tanggal tertentu.

Baca Juga: Jasa Marga Catatkan 536 Ribu Kendaraan Keluar Jabodetabek, H-1 s/d H+2 Nyepi 2023

Khususnya, pada tanggal-tanggal yang sudah diprediksi akan menjadi masa puncak arus mudik dan arus balik pada Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Selanjutnya PT. Jasa Marga memperkirakan puncak arus mudik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Km 66) akan terjadi pada H-3 atau Rabu, 19 April 2023.

Data yang diperdiksi sejumlah 138 ribu kendaraan atau mengalami kenaikan sampai 154 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal (54 ribu kendaraan) atau naik 2 persen dari Puncak Arus Mudik Lebaran 2022 (135 ribu kendaraan).

Baca Juga: Tim Satgas Jasa Marga siap Memberikan Pelayanan Nudik dan Idul Fitri 1444 Hijriah

"Sedangkan di puncak arus balik kami prediksi akan timbul pada H+2 atau pada Selasa, 25 April 2023, yakni sejumlah 178 ribu kendaraan dengan peningkatan hingga 237 persen dibandingkan normal (53 ribu kendaraan) atau naik 5 persen dari Puncak Arus Balik Lebaran 2022 (170 ribu kendaraan)," kata Subakti.

"Berdasarkan data itu, Subakti menyatakan diskon tidak diberikan pada waktu yang diprediksi jadi puncak arus mudik dan balik, supaya lalu lintas bisa terdistribusi dengan baik,” tegasnya.

Subakti lantas berharap diskon tarif tol bisa menarik minat dan menjadi acuan masyarakat agar merencanakan perjalanan mudik lebih baik.

Baca Juga: KPK Pecat Endar Priantoro, Ali Fikri: Bukan Karena Hanya Ogah Garap Kasus Formula E Ala Anies Baswedan

Untuk periode pemberlakuan diskon tarif tol 20 persen di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dilaksanakan pada Minggu, 16 April 2023 pukul 06.00 WIB sampai Selasa, 18 April 2023 pukul 06.00 WIB.

Tak hanya pada arus mudik, Jasa Marga termasuk akan menerapkan diskon tarif tol 20 persen di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada periode arus balik yakni pada Kamis, 27 April 2023 pukul 06.00 WIB sampai Sabtu, 29 April 2023 pukul 06.00 WIB.

Berdasarkan diskon tarif tol 20 persen untuk tarif terjauh Jalan Tol Jakarta-Cikampek yakni sebagai berikut:

Baca Juga: Anda Harus Tahu, Ini Jadwal dan Lokasi Pasar Murah Ramadan yang Digelar oleh Pemerintah Kabupaten Lebak

Kendaraan Golongan I: Semula Rp20.000 menjadi Rp16.000, diskon sebesar Rp4.000. 

Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp30.000 menjadi Rp24.000, diskon sebesar Rp6.000.

Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp40.000 menjadi Rp32.000, diskon sebesar Rp8.000.

“Diskon tersebut diterapkan bagi pengguna jalan yang memakai uang elektronik. Jadi, kami imbau pengguna jalan bisa memastikan kesiapannya sebelum di perjalanan, yakni dengan memastikan kecukupan saldo uang elektronik dan BBM, dan memastikan kondisi kendaraan serta pengendaranya dalam kondisi optimal,” tutupnya.

 Baca Juga: Cara Perkenalkan Zakat Sejak Dini, Pengajar TK dan Paud Al-Qudwah Lebak Edukasi dan Ajarkan Membayar Zakat

Subakti pun menyarankan agar para pemudik menghindari perjalanan di waktu yang diperkirakan menjadi puncak arus mudik dan arus balik.

Para pengendara juga dihimbau menghindari perjalanan di waktu favorit, seperti sehabis waktu sahur atau berbuka puasa.***