JYP Entertainment Berencana Tidak Lagi Mencetak Album Fisik KPop Secara 'Tradisional', Ide Ini Dikritik Fans

- 10 Agustus 2022, 08:42 WIB
album KPop sering membawa risiko menjadi sampah karena pembelian massal (membeli banyak salinan album yang sama tanpa tujuan) lazim terjadi. JYP Entertainment pun berencana tidak lagi mencetak album secara 'tradisional'.
album KPop sering membawa risiko menjadi sampah karena pembelian massal (membeli banyak salinan album yang sama tanpa tujuan) lazim terjadi. JYP Entertainment pun berencana tidak lagi mencetak album secara 'tradisional'. /Foto: Koreaboo/Kompilasi/

Baca Juga: Ground Breaking Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang, Pengerjaan Seksi 3 Cileles-Panimbang Dimulai

Ini adalah masalah yang dimiliki penggemar grup JYPE dengan pengumuman perusahaan serta penggemar sering bangga menyelesaikan koleksi album artis yang mereka sukai.

Banyak penggemar juga khawatir tentang jumlah penjualan fisik untuk grup. Stray Kids, TWICE, dan sebelumnya GOT7 semuanya menjual lebih dari 1 juta rekaman di bawah label.
Sedangkan Stray Kids dan Twice keduanya telah melihat album mencapai lebih dari 1 juta pre-order saja.

Penjualan album fisik membantu grup peringkat lebih tinggi di tangga lagu di seluruh dunia termasuk Billboard dan penghargaan pengaruh yang dimenangkan.

Baca Juga: Timo Werner Bakal Pulang Kampung ke Jerman karena Masa Depan di Chelsea Tidak Jelas

Banyak penggemar, bagaimanapun, menghargai keadaan lingkungan atas penjualan album dan melihat perubahan sebagai hal yang positif.

Pengurangan limbah album akan menjadi langkah ke arah yang benar, terutama untuk perusahaan besar seperti JYPE, dan menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk diikuti, setidaknya ke arah yang ramah lingkungan.

Perusahaan diharapkan akan menemukan cara agar opsi album fisik dan ramah lingkungan tersedia dan mencegah pembelian massal album fisik untuk acara penggemar terjadi.***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah