Network
PORTAL LEBAK - Disney Plus akan mulai tindak tegas pelanggan yang berbagi kata sandi di platformnya musim panas ini, mulai bulan Juni 2024.
Menurut siaran The Verge pada Kamis 8 Februari 2024, Chief Financial Officer Disney Hugh Johnston mengatakan akun Disney Plus yang "dicurigai membagikan (kata sandi-Red) yang tidak pantas" akan diberikan opsi untuk memposting tanda tangan langganan mereka sendiri.
Disney juga akan mengizinkan pemegang akun menambahkan orang di luar rumah mereka dengan "biaya tambahan", tetapi tidak menyebutkan berapa biayanya.
Tahun ini, Disney Plus dan Hulu memperbarui persyaratan layanan mereka dan melarang pengguna berbagi langganan dengan orang di luar rumah mereka.
Peraturan ini, dilansir PortalLebak.com dari Antara, berlaku bagi pelanggan baru mulai tanggal 25 Januari 2024 dan bagi pelanggan lama mulai tanggal 14 Maret 2024.
Netflix menerapkan sistem berbagi langganan tahun lalu dengan biaya tambahan sebesar 7,99 USD atau sekitar Rp 125.000, setiap bulan untuk menambah orang dari luar rumah tangga.
"Pembagian upah adalah peluang bagi kami, ini adalah peluang yang jelas dimanfaatkan oleh pesaing kami, dan kami memiliki beberapa tindakan spesifik yang akan kami ambil dalam beberapa bulan ke depan," kata Johnston.
Pembaruan persyaratan layanan datang karena Disney Plus berencana meluncurkan satu aplikasi bersama Hulu pada bulan Maret, setelah merilis versi beta tahun lalu.
Laporan pendapatan perusahaan menunjukkan bahwa Disney Plus kehilangan 1,3 juta pelanggan di Amerika Serikat dan Kanada setelah kenaikan harga tahun lalu, sementara Hulu menambah 1,2 juta anggota.
Baca Juga: Bawaslu DKI Jakarta membolehkan peserta pemilu mendapatkan APK setelah ditertibkan
ESPN milik Disney juga baru-baru ini mengumumkan rencana untuk meluncurkan layanan streaming olahraga baru dalam kemitraan dengan Fox dan Warner Bros.
Menemukan.
Layanan yang belum disebutkan namanya ini akan diluncurkan pada musim gugur ini (sekitar bulan September hingga November) dan juga akan tersedia sebagai bundel Disney Plus dengan Hulu dan ESPN Plus.
Berita tentang layanan ini muncul ketika Disney berencana meluncurkan ESPN versi langsung ke konsumen pada Agustus 2025, yang mencerminkan peralihan dari TV berbayar di tengah penurunan kekhawatiran pemirsa dan menyusutnya pasar periklanan.***
