Bayi 16 Bulan di Afrika Selatan Tewas Diinjak Jerapah Sang Ibu Kritis, Ini Penyebabnya

23 Oktober 2022, 22:01 WIB
Ilustrasi hewan jerapah di taman Margasatwa, di Afrika Selatan. /Foto: news.com.au/

PORTAL LEBAK – Jerapah menginjak seorang bayi berusia 16 bulan hingga tewas, dalam sebuah taman konservasi jerapah, di Afrika Selatan.

Sang ibu bayi itu, juga dilaporkan dalam kondisi kritis, akibat insiden yang mengejutkan banyak pihak di Afrika Selatan.

Juru bicara polisi setempat, Nqobile Gwala, mengungkapkan sang ibu berusia 25 tahun dan bayinya (16 bulan) mendapat serangan dari seekor jerapah, pukul 14.00 waktu setempat.

Baca Juga: [Cek Fakta] Wapres Marah Terkait Insiden Paspampres dan Petugas PPKM di Jakarta Barat

Setelah serangan itu, petugas setempat disebutkan Gwala segera membawa bayi itu ke klinik terdekat, tapi nyawa bayi tidak tertolong, setelah menderita luka cukup parah.

Terkait insiden yang memilukan ini, otoritas kepolisian Afrika Selatan, saat ini tengah menggelar penyelidikan atas peristiwa naas itu.

Dikutip Pikiran-rakyat.com dari laman Mirror, serangan jerapah pada manusia sebenarnya, sangat jarang terjadi.

Baca Juga: Lalu Lintas di Terusan Suez Kembali Normal Setelah Insiden Kapal yang Terdampar

Pasalnya, Jerapah sebagai binatang pemakan tumbuhan bisa berubah menjadi ganas saat terancam di lokasi atau areanya mencari makan.

Di Afrika Selatan, biasanya Jerapah menempati pondok-pondok yang dilengkapi area bermain. Sedangkan para wisatawan lokal dapat melihat Jerapah dari dekat.

Jerapah tumbuh setinggi 5,8 meter, beratnya bisa lebih dari satu ton, dan merupakan mamalia tertinggi di dunia.

Baca Juga: Instruksi Dinkes: Apotek di Kabupaten Lebak Banten, Dilarang Jual Obat Sirop

Jantan bisa menjadi agresif di musim kawin dan betina bisa agresif saat melindungi anak mereka.

Jerapah menggunakan kaki dan leher mereka dengan dua tanduk yang berpotensi mematikan di atas kepala mereka untuk mencambuk korbannya.

Menurut situsnya, Kuleni Game Park adalah bekas peternakan sapi yang diubah menjadi taman staycation.

Baca Juga: Kisah Pria Pasien TBC RO di Bogor Kehilangan Pekerjaan Hingga Ditinggal Istri

Ini adalah rumah bagi kumpulan pondok-pondok semak mewah di daerah Hluhluwe di Afrika Selatan, “ditujukan untuk keluarga, teman atau pasangan”.

Seperti diketahui, lokasi tempat kejadian perkara (TKP) insiden ini, di Afrika Selatan, telah dilengkapi taman bermain anak-anak serta pondok mewah.***

Artikel telah tayang di Pikiran-Rakyat.com: Tewas Diinjak Jerapah, Bayi 16 Bulan di Afrika Selatan Mengalami Luka yang Cukup Parah

(Reporter: Rendy Jean Satria)

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler