Mogok Kerja atas Perubahan Tunjangan Pensiun, Dinilai akan Ganggu Operasional Kereta Api dan Udara Prancis

- 6 Februari 2023, 07:00 WIB
Polisi Prancis berdiri tegak di tengah bentrokan di dekat Invalides selama demonstrasi menentang rencana reformasi pensiun pemerintah Prancis di Paris sebagai bagian dari pemogokan dan protes nasional di Prancis, 31 Januari 2023.
Polisi Prancis berdiri tegak di tengah bentrokan di dekat Invalides selama demonstrasi menentang rencana reformasi pensiun pemerintah Prancis di Paris sebagai bagian dari pemogokan dan protes nasional di Prancis, 31 Januari 2023. /Foto: REUTERS/Gonzalo Fuentes/

Prancis menghadapi pemogokan nasional ketiganya sejak pemerintah mempresentasikan rencana bulan lalu untuk menaikkan usia pensiun dua tahun menjadi 64 tahun.

Protes atas kenaikan usia pensiun ini melanda serikat pekerja yang mewakili pekerja sektor energi, guru, pegawai negeri, dan lainnya juga ambil bagian.

Lebih dari 1,2 juta orang mengambil bagian dalam protes selama hari pemogokan terakhir pada Selasa 31 Januari 2023.

Baca Juga: Merek Mobil Esemka Dipastikan Ikut Dalam Pameran IIMS 2023

Jumlah pengunjuk rasa ini naik sedikit dari demonstrasi nasional pertama pada 19 Januari 2023.

Perdana Menteri Prancis, Elisabeth Borne menawarkan pada hari Minggu untuk sedikit melunakkan rencana pemerintah.

Caranya, dengan membiarkan beberapa orang yang mulai bekerja sebelum mencapai usia 22 tahun juga untuk pensiun dini, berharap mendapatkan dukungan dari kaum konservatif di parlemen.***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah