Israel Pastikan Larang Warga Palestina Memasuki Masjid Al Aqsa saat Ramadhan

- 19 Februari 2024, 15:00 WIB
Suasana di Kompleks Al Aqsa.
Suasana di Kompleks Al Aqsa. /Anadolu Agency/

PORTAL LEBAK - Otoritas Israel menyetujui pembatasan akses ke Masjid Al Aqsa selama Ramadhan bagi warga Palestina yang tinggal di Israel, media lokal melaporkan hari ini, Minggu 18 Februari 2024.

Pembatasan tersebut disetujui oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berdasarkan rekomendasi Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Itamar Ben-Gvir, meskipun badan keamanan Shin Bet memperingatkan bahwa pembatasan tersebut akan memperburuk situasi.

Stasiun televisi Channel 13 dalam beritanya menyatakan bahwa Shin Bet telah mengeluarkan peringatan tentang potensi ketegangan antara warga Palestina di Israel dan polisi. Namun, Perdana Menteri Israel sepertinya tidak keberatan.

Baca Juga: Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Melepas KRI dr. Radjiman Serahkan Bantuan ke Palestina

"Netanyahu menerima permintaan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir untuk membatasi akses warga Palestina ke Masjid Al Aqsa selama Ramadhan," kata televisi Israel.

Pemerintahan Netanyahu akan mengeluarkan peraturan formal mengenai pembatasan tersebut dalam beberapa hari mendatang, menurut laporan media.

Beberapa media Israel, termasuk Channel 12, telah memberitakan selama dua hari terakhir bahwa Shin Bet telah memperingatkan pemerintah akan risiko ketegangan tinggi jika akses ke Masjid Al Aqsa dibatasi rezim bagi komunitas Palestina di Israel.

Baca Juga: Menlu Turki ke AS Bawa Pesan KTT OKI, Serukan Lagi Solusi Dua Negara Bagi Israel dan Palestina

Pembatasan tersebut, menurut Shin Bet, dapat menyebabkan kerusuhan yang lebih serius dibandingkan yang terjadi di Yerusalem, Tepi Barat dan sekitarnya pada tahun 1948, ketika Israel diproklamasikan.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x