Ledakan Hancurkan Georgia Guidestones, Monumen 'Stonehenge Amerika' itu Porak Poranda

- 7 Juli 2022, 12:14 WIB
Puing-puing dilemparkan di sekitar Georgia Guidestones setelah ledakan di Elberton, Georgia, AS, 6 Juli 2022 dalam gambar diam dari video.
Puing-puing dilemparkan di sekitar Georgia Guidestones setelah ledakan di Elberton, Georgia, AS, 6 Juli 2022 dalam gambar diam dari video. /Foto: via REUTERS/ABC AFFILIATE WSB-TV/

Deskripsi resmi mengatakan asal usul monumen itu diselimuti misteri. Namun sebuah artikel majalah Wired tahun 2009 melaporkan bahwa Guidestones adalah gagasan dari seorang pria yang menggunakan nama samaran Robert C. Christian.

Baca Juga: Netflix Beri Lampu Hijau Kembangkan Tayangkan Serial 'Stranger Things', Ini Tujuannya

Dia menugaskan sebuah perusahaan finishing granit lokal untuk memproduksi monumen atas nama "sekelompok kecil orang Amerika yang setia."

Asosiasi Granit Elberton, yang memelihara dan melestarikan batu-batu itu, telah menetapkan biaya penggantian ratusan ribu dolar, WHNS melaporkan.

Baik kamar dan ExploreGeorgia.org mengatakan monumen itu dikenal sebagai Stonehenge Amerika, tetapi setidaknya satu formasi batuan AS buatan manusia lainnya menyandang julukan itu, sebuah situs arkeologi struktur batu di Salem, New Hampshire.

Baca Juga: Bupati Iti Octavia Jayabaya Kukuhkan MUI Lebak, Diharapkan Ada Peningkatan Siar dan Kerukunan Umat Beragama

Meski usia dan kemegahannya tidak sebanding dengan Stonehenge yang asli, landmark prasejarah di Dataran Salisbury, di Wiltshire, Inggris, diyakini berasal dari 3000 Sebelum Masehi (SM).***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah