PORTAL LEBAK - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat meninjau langsung Pusat Komando Ibu Kota Indonesia (IKN) yang terletak di Kawasan Perumahan Pekerja Konstruksi IKN di Kalimantan Timur.
Presiden juga mengunjungi studio mini TVRI yang terletak di sebelah pusat komando IKN, demikian keterangan tertulis dari kantor pers Sekretariat Presiden RI.
Nusantara Command Center dibangun untuk mengoptimalkan pertumbuhan Nusantara Capital serta integrasi dan koordinasi.
Baca Juga: Jokowi Undang Para Menteri Makan Bakso di Samarinda
Nusantara command center juga menjadi salah satu infrastruktur utama pendukung smart city Indonesia.
Command center tahap 1 ini mempunyai fungsi utama memantau perkembangan ibu kota Indonesia dengan menggunakan teknologi pengawasan dan pengawasan berbasis CCTV, pengawasan visual drone, serta integrasi layanan digital.
Usai meninjau Komando Nusantara, Presiden Jokowi selanjutnya meninjau studio mini TVRI.
Baca Juga: Sah, Prabowo Subianto Sandang Jenderal Bintang Empat, Presiden Jokowi Langsung yang Beri Gelar
Direktur Senior TVRI Imam Brotoseno mengatakan, sesuai aturan, TVRI hadir di ibu kota negara.
Sekadar informasi, dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Penyiaran Bagi Organisasi Penyiaran Publik disebutkan bahwa RRI dan TVRI berkantor pusat di ibu kota Negara Republik Indonesia dan Cabang-cabangnya berada di daerah.
"Artinya TVRI harus hadir di nusantara, ibu kota negara yang baru," kata Imam Brotoseno.
Baca Juga: Pengamat: Pendekatan Gereja Untuk Bebaskan Pilot Susi Air oleh KKB, Hindari Korban Sipil
Lebih lanjut Imam menjelaskan, kehadiran TVRI di IKN merupakan komitmen TVRI dalam mendukung pengembangan IKN, sekaligus mensosialisasikan IKN dan memberikan informasi baik dalam negeri maupun internasional hingga luar negeri melalui TVRI Dunia.
“TVRI World khusus menyasar penonton berbahasa Inggris dari seluruh dunia, di luar negeri juga menandakan ada peluang investasi sehingga mengundang investor untuk masuk ke IKN,” ujarnya.***