Inilah Waktu yang Tepat Bagi Alumni Pasien Covid-19 Untuk Berolahraga Lagi

- 12 Maret 2021, 12:23 WIB
Ilustrasi seseorang berolahraga
Ilustrasi seseorang berolahraga /Foto : Pexels/

PORTAL LEBAK – Setelah Pasien yang terpapar virus Covid-19 dinyatakan bebas dari gejala, selanjutnya mereka harus menunggu 7 hari sampai dokter menentukan apakah individu tersebut siap untuk melakukan olahraga dan memulainya secara perlahan.

Menurut sebuah studi secara online di BMJ, dikutip Portallebak.com dari ANTARA hal tersebut merekomendasikan pendekatan empat langkah bagi mereka yang pernah menderita Covid-19 dari ringan hingga sedang.

Khusus untuk mantan pasien yang memiliki gejala sedang, patah, atau memiliki riwayat  penyakit komplikasi jantung, diperlukan pemeriksaan lebih lanjut yang dilakukakn oleh dokter mereka.

Baca Juga: Kim So Hyun Terjebak Cinta Segitiga Menegangkan di ‘Love Alarm 2’

Baca Juga: Netflix Hadirkan Fitur Tes, Bagi-bagi Kata Sandi Sesama Pengguna Dibatasi

Selama 2 minggu pertama, disarankan untuk olahraga dengan intensitas yang rendah. Hal yang dapat dilakukan seperti melakukan tugas-tugas rumah tangga, berkebun, berjalan kaki, peregangan, dan latihan keseimbangan atau yoga. Durasi olahraga juga dibatasi mulai dari 10-15 menit per hari.

Untuk tahap selanjutnya, seseorang yang pernah terpapar Covid-19 diminta untuk melakukan jalan cepat selama 5 menit, naik dan turun tangga, jogging, berenang, atau bersepeda. Mereka dapat meningkatkan intensitas per hari apabila kondisi tubuh dapat menerima.

Selanjutnya untuk olahraga sedikit berat, dapat dilakukan aktivitas keseimbangan dengan berlari tetapi dengan arah yang bervariasi atau latihan mengangkat beban.

Baca Juga: DPP Partai Demokrat Versi KLB Klarifikasi Rumah Moeldoko Sebagai Markas

Baca Juga: Jumlah Penyeruput Kopi Melesat, Ini Nikmatnya Kopi Nusantara

“Pasien harus memantau adakah gejala yang tidak bisa pulih 1 jam setelah olahraga dan pada hari selanjutnya, sesak napas yang tidak normal, detak jantung yang tidak normal, kelelahan atau kelesuan yang berlebihan, dan penanda kesehatan mental yang buruk,” kata peneliti.

Masalah mental juga sering kali terjadi setelah sembuh, yakni muncul rasa stres pasca trauma, kecemasan dan depresi. Apabila terdapat tanda-tanda seperti ini, pasien diharapkan konsultasi ke dokter.

Setelah menyelesaikan beberapa tahapan olahraga, pasien mungkin dapat siap untuk melakukan olahraga ke tingkat selanjutnya seperti sebelum terkena Covid-19.

Baca Juga: Debut Album Solo Milik Rose - Blackpink, Terjual 400 Ribu Unit

Baca Juga: 153 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jabotabek, H-1 Libur Isra Mikraj 2021

Pakar kardiologi di Mount Sinai, New York City, Sam Setareh mengatakan bahwa perlu dilakukannya pendekatan dan menunggu seminggu setelah gejala terakhir yang dirasakan hingga pasien dapat memulai olahraga kembali setelah pulih.

Menurutnya, apabila pasien tidak dapat lagi kembali ke aktivitas latihan dasar atau mengalami nyeri di bagian dada, mereka harus dievaluasi kembali oleh dokter. Dan apabila terdapat masalah pada jantung, segera konsultasikan ke dokter spesialis.***

 

 

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah