Banjir Kalsel, Petugas Terus Evakuasi Warga yang Terjebak Banjir

15 Januari 2021, 20:24 WIB
Petugas masih terus evakuasi warga yang terjebak banjir /foto Instagram @humaspolresbanjar/

PORTAL LEBAK – Bencana Banjir di wilayah Kalimatan Selatan mengakibatkan putusnya jembatan vital di di Desa Banua wilayah Banjar dan juga beberapa wilayah masih terisolir, ribuan warga juga terdampak musibah banjir kali ini.


Saat ini warga yang terdampak Banjir masih sangat membutuhkan bantuan seperti makanan, minuman, selimut, baju, obat-obatan serta keperluan untuk anak-anak dan bayi dan balita, keterbatasan petugas untuk evakuasi warga dan transportasi logistik saat ini menggunakan 1 unit Kano dilakukan Dit Sabhara Polda Kalsel dan Rakit jerigen milik Polsek Simpang Empat.


Perbaikan Jembatan Banua Anyar Km. 55 Astambul,Kabupaten Banjar yang terputus akibat banjir hari ini sedang diperbaiki petugas, pada Jum'at 15 Januari 2021, pukul 18.00 Wita.

Baca Juga: Kabar Duka, Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf Tebet Wafat

Baca Juga: Data per Jumat Siang 15 Januari 2021, Musibah Akibat Gempa Sulawesi Selatan di Majene dan Mamuju


Kapolsek Matraman Polres Banjar, Iptu Widodo mengatakan saat ini masih dilakukan perbaikan jembatan dengan menggunakan alat berat,” saat ini jembatan belum bisa dilalui karena sedang dalam perbaikan, diperkirakan pada tengah malam nanti baru bisa dilalui kembali, kemungkinan jalan raya ini bisa dilalui pada pukul 00.00 hari Sabtu tanggal 16 Januari 2021”, ungkap Kapolsek Matraman dikutip dari Instagram @humaspolresbanjar.


Sementara, akibat tingginya intensitas curah hujan yang mengguyur beberapa hari terakhir, beberapa Desa di Kecamatan Simpang Empat terdampak banjir diantaranya Desa Sei Langsat, Desa Sei Raya, Desa Lawiran, Desa Tanah Intan, Desa Sei Tabuk, Desa Lok Cantung, Desa Paku dan Desa Berkat Mulya.


Untuk Kecamatan Simpang Empat terdapat delapan Desa yang saat ini warga belum mengungsi, sementara debit air masih mengalami peningkatan.

Baca Juga: Dukungan Jadi Kapolri Terus Bertambah, Ulama Banten Abuya Muhtadi Mendukung Komjen Listyo

Baca Juga: Update, 33 Potongan Besar Bagian Pesawat Ditemukan, Operasi SAR Sriwijaya SJ-182 Diperpanjang 3 Hari


Untuk sarana evakuasi warga dan transportasi logistik saat ini menggunakan 1 unit Kano dilakukan Dit Sabhara Polda Kalsel dan Rakit jerigen milik Polsek Simpang Empat dikarenakan belum ada Perahu Karet.


Untuk Kecamatan Cintapuri Darussalam yang terdampak banjir Desa Garis Hanyar, Desa Banua Anyar, Desa Simpang Lima, Desa Sindang Jaya, Desa Makmur Karya, Desa Karya Makmur, Desa Alalak Padang, Desa Cintapuri dan Desa Sumber Sari.


Untuk Kecamatan Cintapuri Darussalam terdapat 9 Desa yang saat ini warga belum mengungsi dan sementara debit air masih mengalami peningkatan.
Sementara akses menuju Desa di Kecamatan Cintapuri Darussalam hanya dapat dilakukan dengan transportasi air, darat mati total.

Baca Juga: Banjir Kalsel, Polsek Matraman Seperti Danau, 9 Desa Terendam di Wilayah Ini

Baca Juga: Kaya Warisan Geologi, Pemkab Lebak Gelar FGD Rencana Pengembangan Geosite


Dapat dikatakan Desa yang terdampak Banjir di Kecamatan Cintapuri Darussalam terisolir, karena dikelilingi oleh air.


Lokasi penampungan atau pengungsian berada di Gedung Serbaguna Desa Cabi Kecamatan Simpang Empat dan tempat-tempat yang lebih tinggi aman dari air pasang. Posko Bantuan di kantor Kecamatan Simpang Empat.


Sementara, di Jalan Ahmad Yani km 43 Desa Tambak Hanyar Ilir, genangan air di badan jalan antara 40-50cm, sementara pengguna sepeda motor dan roda empat banyak yang mengalami mogok, personel Sat Lantas bersama personel Brimob siaga di lokasi membantu warga yang melintas, Jum'at 15 Januari 2021.***

 

Editor: Didin

Tags

Terkini

Terpopuler