Usai Dari Mamuju, Doni Monardo Umumkan Dirinya Positif Terpapar Covid-19

23 Januari 2021, 13:14 WIB
Doni Monardo positif Covid-19 /Foto : BNPB Indonesia

 

PORTAL LEBAK -Usai kembali dari Mamuju, Sulbar, Jumat sore, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Indonesia, Letjen TNI Doni Monardo mengumumkan dirinya positif tertular virus corona.

Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Indonesia ini mengumumkan dirinya positif tertular virus corona menyusul aktivitas padat dalam sepekan terakhir memimpin penanggulangan bencana gempa bumi Sulawesi Barat dan banjir Kalimantan Selatan.

Doni Monardo mengungkapkan,“ dari hasil tes PCR tadi malam, pagi ini mendapatkan hasil positif Covid-19 dengan CT Value 25. Saya sama sekali tidak merasakan gejala apapun dan pagi ini tetap beraktivitas normal dengan olahraga ringan berjalan kaki 8 kilometer,” tutur Doni dalam siaran pers Sabtu 23 Januari 2021.

Baca Juga: Kelompok Kriminal Bersenjata Papua Serang Pos Titigi, Dua Prajurit TNI Gugur

Baca Juga: Sah, Iptu Indik Rusmono Jadi Kasat Reskrim Polres Lebak

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) tersebut, kini tengah melakukan isolasi mandiri sambil terus memantau perkembangan penanganan Covid-19 dan penanganan bencana di berbagai daerah.

Doni yang baru kembali dari Mamuju, Sulbar, Jumat sore, menuturkan dirinya selama ini begitu disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker dan mencuci tangan.

Pada Jumat sore, Doni dan seluruh staf yang mendampinginya selama kunjungan kerja di Sulbar dan Kalimantan Selatan juga menjalani tes PCR. Hasilnya, salah satu stafnya juga dinyatakan positif.

Baca Juga: Tenaga Kesehatan Telah Vaksinasi Covid-19, Capai 132 Ribu Orang

Baca Juga: Paparan Covid-19 Masih Merebak, Polresta Bogor Kota Launching Program Polisi RW

Ditambahkannya,“ Covid-19 ini begitu dekat di sekitar kita. Selama ini saya berusaha sekuat tenaga patuh dan disiplin menjalan protokol kesehatan dan tetap bisa tertular. Dengan kejadian ini saya meminta masyarakat agar jangan kendor dalam memakai masker, menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,” tuturnya.

Egy Massadiah, Tenaga Ahli BNPB yang juga staf khusus Doni Monardo, mendapatkan hasil tes PCR-nya negatif. Dia mengatakan selalu berada di dekat Doni dalam seminggu terakhir, termasuk selalu satu mobil ketika aktivitas penanganan bencana di Mamuju, Majene dan Banjarmasin.

Menurut Egy, Doni telah berada di Mamuju pada Jumat Sore 15 Januari 2021, kurang dari 12 jam dari saat gempa di Sulawesi Barat terjadi. Selanjutnya Kepala BNBP bergeser ke Banjarmasin pada Minggu 17 Januari 2021, dan kembali ke Mamuju pada Selasa pagi sebelum kembali ke Jakarta, kemarin.***

Editor: Didin

Tags

Terkini

Terpopuler