PORTAL LEBAK - Kembali Satu Prajurit TNI Gugur Ditembak Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Papua di Pos peninjauan, di Kampung Mamba, Distrik Sugapa pada Senin 15 Februari 2021.
Untuk kesekian kalinya kKSB kembali menebar aksi teror, kali ini, korbannya seorang prajurit TNI atas nama Prada Ginanjar Arianda anggota Satgas Yonif R 400/BR gugur tertembak.
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kapen Kogabwilhan III) Kolonel Czi IGN Suriastawa, dalam sambungan teleponnya membenarkan kejadian tersebut.
Baca Juga: Longsor Nganjuk, SAR: 16 Korban Masih Dalam Pencarian, 2 Meninggal Dunia, 3 Selamat
Baca Juga: Longsor Nganjuk, 20 Warga Hilang 8 Rumah Rusak Berat
“Saat ini masih dilaksanakan pengejaran oleh Tim yang ada di lapangan,” ucapnya.
Korban ditembak oleh KKSB pada pukul 08.23 WIT, mengenai pinggang tembus ke perut. Korban langsung dievakuasi dengan menggunakan Heli ke Timika dan dinyatakan meninggal dunia saat evakuasi, kurang lebih pukul 09.23 WIT.
Saat dilakukan pembersihan oleh Tim, di lokasi ditemukan 1 (satu) butir amunisi dan 1 (satu) kelongsong 5.56 mm.
Baca Juga: Kota Auckland Berlakukan Lockdown Setelah Ditemukan K3 Kasus Virus Corona Varian Lebih Menular
Baca Juga: Wishnutama, Transformasi Menteri Jadi Komisaris e-commerce Digital
Kolonel Czi IGN Suriastawa menambahkan bahwa Prada Ginanjar Arianda (22 th) merupakan anggota Satgas Yonif R 400/BR, asal satuan Yonif 406 Brigif 4 dibawah Kodam IV/Diponegoro.
“Korban akan segera dievakuasi dan dimakamkan di kampung halamannya Desa Mekarsari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat,” katanya.
“Segenap pimpinan dan Keluarga Besar TNI mengucapkan bela sungkawa atas gugurnya putra terbaik TNI di medan tugas demi membela Bangsa dan Negara,” ujar Kolonel Czi IGN Suriastawa.***