Bakamla RI Berhasil Evakuasi KM Alexindo 8 yang Terbakar di Batam

28 Februari 2024, 02:51 WIB
Bakamla RI selamatkan KM. Alexindo 8 berbendera Indonesia yang terbakar. Kebakaran yang melanda kapal milik perusahaan Alexindo Yakin Prima ini, terjadi di perairan Labuh Jangkar, Tanjung Pinggir, Batam, Rabu 21 Februari 2024. /Foto: Handout/Puspen TNI/

PORTAL LEBAK - Bakamla RI berkat kesigapan tim unsurnya yaitu KN Ular Laut-405 dan Catamaran 508 berhasil menyelamatkan kebakaran yang terjadi di KM. Alexindo 8 berbendera Indonesia.

Kebakaran yang melanda kapal milik perusahaan Alexindo Yakin Prima ini, terjadi di perairan Labuh Jangkar, Tanjung Pinggir, Batam, Rabu 21 Februari 2024 lalu.

Awalnya kapal katamaran 508 yang sedang melakukan patroli Garda Nusa II di sekitar perairan Selat Singapura mendapat informasi dari Vessel Traffic Services (VTS) bahwa telah terjadi kebakaran di KM. Alexindo 8 pada pukul 14.30 WIB.

Baca Juga: Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cum Laude, Kepala Bakamla RI Resmi Diwisuda

Berdasarkan informasi yang diberikan oleh Kapten KM. Alexindo 8 Joko Sampir, kebakaran terjadi akibat korsleting listrik di dapur dan langsung diketahui oleh chef.

Melihat hal tersebut, nakhoda langsung berteriak untuk memadamkan api dan segera seluruh awak kapal membawa alat pemadam kebakaran.
Namun api menyebar terlalu cepat dan awak kapal tidak bisa mengendalikannya.

Oleh karena itu KKM mematikan genset dan menutup pintu ruang mesin, kemudian seluruh awak kapal meninggalkan kapal. Nakhoda kapal segera menghubungi kapal terdekat, Catamaran 508 milik Bakamla RI.

Baca Juga: Bakamla RI Perkuat Kekuatan dengan Tambah Kapal Patroli dan Pembenahan Pangkalan Laut

Mengetahui hal tersebut, kapal Indonesia Bakamla segera berangkat ke koordinat 01° 09 592 LU 103°57 096 BT untuk mengevakuasi kapal tersebut Pukul 14.55 WIB.

Catamaran 508 tiba di lokasi dan langsung mengevakuasi awak KM.
Alexindo 8 mohon bantuannya. Akibat evakuasi tersebut, terdapat 15 korban jiwa, diantaranya 1 orang mengalami luka bakar ringan dan tidak ada korban jiwa.

Pukul 15.25 WIB kapal katamaran 508 menuju Dermaga 99 untuk evakuasi lebih lanjut. Setibanya di Dermaga Bintang 99 pukul 15.40 WIB, korban dievakuasi ke perahu polisi Parikesit dan personel Bakamla RI memberikan pertolongan pertama kepada korban yang mengalami luka bakar ringan.

Baca Juga: KPU Rencanakan Ambil Foto Tanda Pengenal Pemilih di PSU Kuala Lumpur

Pemadaman dilakukan oleh KN Ular Laut-405 Bakamla RI, KRI Bubara-868 TNI Angkatan Laut dan TB Megamas Langit. Dalam patroli pengamanan ini, pihak yang terlibat antara lain Bakamla RI, TNI AL, Polri, dan Basarnas.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler