Densus 88 Selidiki Video Viral Konvoi Kampanye Khilafah

31 Mei 2022, 19:25 WIB
Viral video seorang pengendara motor yang membawa plang khilafah. /Twitter/@miduk17/

PORTAL LEBAK - Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri mengusut aksi iring-iringan sepeda motor yang membawa atribut khilafah tertentu di kawasan Cawang, Jakarta timur.

Insiden tersebut baru-baru ini menjadi fokus dan sorotan masyarakat di media sosial setelah videonya menjadi viral.

"Densus 88 telah memantau dan masih menyelidiki kejadian ini bersama dengan unit polisi terkait lainnya," ungkap Komandan Kontra Terorisme Kombes Densus 88 Polri Aswin Siregar.

Baca Juga: Pagar Nusa: Aparat Penegak Hukum Harus Tindak Tegas Kampanye Khilafah

Seperti dilansir PortalLebak.com dari polri.go.id, Selasa 31 Mei 2022, sebuah video konvoi sepeda motor dengan properti khilafah, menjadi viral di media sosial.

Menanggapi hal tersebut, Polda Metro Jaya juga mengaku akan turun tangan dan mengusut video yang diduga terjadi di Jakarta Timur itu.

"Polda Metro Jaya pasti akan mengusut video tersebut karena kami telah menerima data bahwa itu terjadi di wilayah Jakarta Timur," tegas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan di Mapolres Metro Jaya, Jakarta.

Baca Juga: Konvoi Pemotor Khilafah Bikin Heboh, Ini Kesaksian Warga

Densus 88 bergerak, apakah terdapat iring-iringan sepeda motor berlambang khilafah di Jakarta? Zulpan mengaku belum ada informasi lebih lanjut terkait hal itu.

Namun, dia menegaskan, polisi akan mencari informasi dan data terkait kendaraan roda dua atau sepeda motor yang membawa atribut khilafah.

"Pertama, kami akan mencari pengendara sepeda motor yang muncul di video. Tentu saja, kami akan memanggil mereka juga. Kami juga akan menanyakan targetnya,” jelas Zulpan.

Baca Juga: Kasubag Keuangan Kecamatan dan Kabag Keuangan RSUD Cibinong Dipanggil KPK Jadi Saksi Kasus Ade Yasin

Seperti yang kita ketahui bersama, sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan sekelompok pengendara sepeda motor membawa atribut seperti bendera khilafah.

Iring-iringan tersebut juga dinyatakan menyebarkan pampflet tertentu dalam aksinya, hal ini di-tweet oleh akun Twitter bernama @Miduk17.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler